Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong memastikan tak akan memanggil pemain yang berkarier di klub luar negeri pada Piala AFF U-23 2022.
Sebelumnya, Shin Tae Yong memanggil lima pemain yang bermain di luar negeri untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 (2021).
Kelima pemain tersebut adalah Witan Sulaeman (Lechia Gdansk), Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners), Ryuji Utomo (Penang FC), Elkan Baggott (Ipswich Town), dan Egy Maulana Vikri (FK Senica).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baggott dan Egy terlambat bergabung mengikuti jadwal klub mereka. Baggott gabung di pertengahan fase penyisihan grup sementara Egy baru gabung di babak semifinal. Klub Baggott dan Egy punya alasan kuat tidak mengirimkan pemainnya sejak awal karena gelaran Piala AFF tidak masuk kalender FIFA.
Shin Tae Yong mengaku berterima kasih kepada seluruh klub yang mengizinkan pemainnya tampil di Piala AFF 2020 di Singapura. Kini, ia memutuskan untuk tidak melibatkan kelima pemain tersebut.
"Memang Piala AFF bukan FIFA matchday, tapi kemarin klub bersedia melepas pemainnya. Jadi dari klub berbaik hati dan kami harus balas. Kami harus mengalah kali ini tidak memanggil pemain-pemain di luar negeri dan fokus menggunakan pemain di Liga Indonesia," tutur Shin Tae Yong yang ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (6/1).
Shin Tae Yong pun tak membantah akan menggunakan beberapa pemain eks Timnas U-19 yang sempat menjalani pemusatan latihan di Turki pada 2021.
"Ada lima sampai enam pemain di Turki yang akan kita bawa [Piala AFF U-23]," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Sebagian besar mantan skuad U-19 punya potensi jadi bintang baru di sepak bola Tanah Air. Di antaranya Bagas Kaffa, David Maulana, Mochammad Supriadi, Brylian Aldama, dan Bagus Kahfi.
Bahkan Brylian Aldama dan Bagus Kahfi saat ini sedang meniti karier di klub Eropa. Brylian tergabung bersama klub Kroasia HNK Rijeka sementara Bagus di klub Belanda, Jong Utrecht.
(abs/jun)