Senegal mengalami kerugian besar jelang Piala Afrika lantaran Edouard Mendy positif Covid-19. Mereka pun berada dalam situasi minim pilihan pemain.
Mendy positif Covid-19 satu hari jelang Senegal menghadapi laga pembuka melawan Zimbabwe, Senin (10/1).
Kabar Mendy positif ini membuat Senegal dalam krisis pemain lantaran sebelumnya mereka juga sudah dipusingkan oleh ketersediaan pemain. Sebelumnya Kalidou Koulibaly yang jadi kapten Senegal dan striker Famara Diedhiou juga mendapat hasil positif Covid-19 dalam tes yang digelar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam laporan 90 min, Senegal juga berangkat ke Kamerun tanpa enam pemain yaitu Saliou Ciss, Mame Baba Thiam, Bamba Dieng, Pape Matar Sarr, Namplays Mendy, dan Alfred Gomis. Semuanya juga positif Covid-19.
Kondisi tersebut membuat Senegal dalam kondisi krisis pemain pada persiapan menghadapi Zimbabwe.
Kini Senegal bertumpu pada Sadio Mane untuk bisa jadi motor serangan dalam laga lawan Zimbabwe. Selain Mane, nama lain yang bisa diharapkan oleh Senegal adalah Cheikhou Kouyate dan Balde Keita.
Tiga tahun lalu, Senegal berhasil melaju ke partai final Piala Afrika. Namun di partai puncak, Senegal kalah tipis 0-1 dari Aljazair yang akhirnya jadi uara.
Pada Piala Afrika kali ini, Senegal berada satu grup dengan Zimbabwe, Guinea, dan Malawi. Dua tim terbaik tiap grup plus empat tim peringkat tiga terbaik bakal melaju ke babak 16 besar Piala Afrika.
Piala Afrika digelar mulai 9 Januari hingga 6 Februari mendatang.