Pertemuan dua bintang Liverpool, Sadio Mane dan Mohamed Salah berpotensi terjadi di final Piala Afrika.
Mane dan Salah masih menjaga asa untuk merebut gelar Piala Afrika bersama timnas masing-masing di ajang ini. Mane dan Salah sama-sama berhasil mengantarkan Senegal dan Mesir lolos ke semifinal.
Mane membawa Senegal ke babak empat besar usai menang 3-1 atas Guinea Khatulistiwa. Sedangkan Salah bersama Mesir menghentikan laju Maroko lewat perpanjangan waktu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mane tidak mencetak gol ke gawang Guinea Khatulistiwa pada Senin (31/1) dini hari WIB. Tiga gol Senegal dijaringkan Famara Diedhiou, Ismaila Sarr, dan Cheikhou Kouyate yang hanya mampu dibalas Jannick Buyla Sam.
Sementara Salah jadi bintang kemenangan Mesir saat menyingkirkan Maroko. Mantan pemain Chelsea dan AS Roma itu mencetak gol dan memberikan assist saat menyingkirkan Maroko 2-1.
Hasil positif itu membuat Mane dan Salah berpotensi bentrok di final Piala Afrika. Syaratnya, Mane dan Salah bisa membawa timnas masing-masing mengalahkan lawan di babak semifinal.
Senegal akan bersua tim kuda hitam, Burkina Faso pada Kamis (3/2) dini hari WIB. Burkina Faso pantang diremehkan karena terbukti mampu melaju jauh di turnamen sepak bola paling akbar di benua Afrika ini.
Laga yang jauh lebih sulit akan ditemui oleh Mesir. Setelah menyingkirkan Maroko yang diperkuat Achraf Hakimi, The Pharaohs akan bersua tuan rumah Kamerun, Jumat (4/2) dini hari WIB.
Kamerun jelas diunggulkan karena bermain di hadapan publik sendiri. Namun, Mesir terbukti punya mental baja karena berhasil menyingkirkan Maroko dan Pantai Gading di babak sebelumnya.
Jika mampu mengalahkan lawan masing-masing maka Mane dan Salah akan bersua di partai final Piala Afrika. Laga final akan digelar di Stadion Paul Biya, Olembe, Senin (7/2) dini hari WIB.
(jal/har)