ANALISIS

Menanti Keputusan Berani PT LIB: Liga 1 Lanjut atau Berhenti?

Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia
Kamis, 03 Feb 2022 08:05 WIB
Liga 1 2021/2022 yang kini digelar di Bali menghadapi masalah serius karena diserang Covid-19 pada fase-fase akhir kompetisi.
Maraknya Covid-19 jadi pukulan telak bagi PT LIB. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)

Meski jumlah penularan Covid-19 sudah tidak bisa dihitung dengan jari tangan, belum ada tanda-tanda PT LIB berencana menunda kompetisi seperti yang mereka lakukan di pertengahan 2020.

Kala itu, regulator bahkan berani memberhentikan turnamen secara permanen. Dampaknya, tidak ada juara Liga 1 musim 2020.

Sejauh ini, PT LIB hanya bisa melaporkan sebaran kasus, menunda pertandingan, dan mengimbau klub untuk menerapkan protokol kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasalnya, pihak regulator mendengar kabar ada segelintir anggota klub yang bandel karena keluyuran di tengah penerapan sistem bubble.

Sejatinya, masalah protokol keselamatan ini bukan hanya pada PSSI atau PT LBI selaku regulator yang menerapkan aturan-aturan.

Pihak klub, di mana pemain, staf pelatih, ofisial, dan pihak lain juga punya tanggung jawab menjaga 'marwah' protokol kesehatan ini.

Tanpa bantuan dari pemain, pelatih dan ofisial, atau lebih-lebih jika pemain, pelatih, dan ofisial ikut membandel, maka label protokol kesehatan hanya jadi pepesan kosong.

Pesepak bola Persela Lamongan Guilherme (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Arema FC Sandi Sute (kanan) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (1/2/2022). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nym.Selain berpikir menyelesaikan kompetisi, PT LIB juga harus memikirkan kesehatan pemain. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Selain belum terbesit menunda atau menghentikan kompetisi, PT LIB juga belum berencana memindahkan lokasi pertandingan dari Bali ke tempat lain. Tak jelas apa penyebabnya.

Ini adalah pukulan telak bagi PT LIB. Mereka berhadapan dengan nasib kompetisi, di saat yang sama juga harus bertanggungjawab terhadap keselamatan pemain, pelatih, staf klub, hingga roda ekonomi yang mulai berdenyut di sekitar arena.

Memberi pernyataan berhenti atau lanjut dalam konteks penyelenggaraan acara besar memang bukan hal yang mudah. Perlu rentetan dialog dan barisan kajian yang perlu digodok matang-matang hanya untuk menghasilkan satu keputusan.

Pasalnya, pentas olahraga di Indonesia -atau di belahan dunia manapun- bukan hanya soal ajang lomba. Mengerucut ke sepak bola, sudah menjadi hal lumrah bahwa sebuah pertandingan merupakan peluang menggali pundi-pundi bagi mereka yang berharap rezeki.

Kendati demikian, aspek kesehatan tampaknya perlu menjadi perhatian utama penyelenggara. Karena sudah terlihat jelas, mustahil ada pertandingan jika tidak ada pemainnya.

Tanpa pemain-pemain yang sehat, melangsungkan atau bahkan menyelesaikan kompetisi cuma jadi ilusi. Bola kini ada di PT LIB dan juga PSSI, ingin Liga 1 2021/2022 lanjut atau dihentikan lagi?

(jun)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER