UEFA Batal Gugat Restoran Pizza di Jerman
UEFA membatalkan rencana tuntutan ke sebuah restoran pizza kecil yang semula dianggap mencatut nama Liga Champions sebagai salah satu menu andalan toko tersebut.
Restoran tersebut bernama Pizza Wolke yang terletak di Giessen, Jerman. Melalui Instagram, restoran tersebut mengunggah surat tuntutan dari pengacara yang bertindak atas nama UEFA.
ESPN melansir, surat tersebut berisi UEFA meminta Pizza Wolke untuk berhenti menggunakan nama, Champignons dalam salah satu menu andalannya.
Sepintas, Champignons memang mirip dengan Champions. Namun, dalam bahasa Jerman Champignons artinya jamur. Kemiripan nama inilah yang membuat UEFA melayangkan protes.
Namun, UEFA sadar sudah bertindak berlebihan menuntut restoran tersebut untuk menghentikan penggunaan kata Champignons, yang artinya sendiri adalah jamur.
"UEFA jelas menganggap serius perlindungan kekayaan intelektualnya, tetapi kasus ini tampaknya merupakan kasus dari agen merek dagang lokal yang terlalu bersemangat bertindak terlalu tergesa-gesa."
"Liga Champions UEFA dapat dengan senang hati hidup berdampingan dengan pizza yang terdengar lezat ini," tulis pernyataan UEFA kepada Pizza Wolke.
Pizza Wolke pun memanfaatkan kelalaian UEFA sebagai promosi merek dagang mereka. Restoran tersebut kemudian mengunggah lagi surat pembatalan dari UEFA.
"Breaking, di tengah malam, Liga Champions tetap di tempatnya," tulis Instagram Pizza Wolke.
Unggahan Pizza Wolke menjadi viral di media sosial dan menjadi sorotan media-media ternama di Eropa.
(jun/jun)