Direktur Teknik Tokyo Verdy Kentaro Tsuboi berharap makin banyak pemain Asia Tenggara yang berlaga di Liga Jepang seperti Pratama Arhan karena hal itu akan meningkatkan kualitas sepak bola Asia secara keseluruhan.
Tsuboi menilai pemerataan kualitas sepak bola di Asia akan cepat tercapai bila banyak pemain ASEAN berkiprah di Liga Jepang.
"Saya rasa dengan banyak pemain ASEAN yang bermain di J-League dapat menjadi pemicu untuk peningkatan level di seluruh Asia."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti Premier League di Inggris, Spanyol, atau Empat Besar Liga Eropa. Para pemain bagus berkumpul di sana," ucap Tsuboi seperti dikutip dari Youtube J League International.
Tokyo Verdy sendiri baru saja memastikan kehadiran Pratama Arhan sebagai pemain anyar mereka untuk kompetisi musim ini.
Pratama Arhan direkrut Tokyo Verdy dari PSIS Semarang dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Meski belum tampil di lapangan, kehadiran Pratama Arhan sudah memberikan dampak signifikan dalam hal kekuatan Tokyo Verdy di media sosial.
Sejak mengumumkan perekrutan Pratama Arhan, Tokyo Verdy hanya butuh waktu beberapa hari untuk menjadi klub Jepang dengan jumlah pengikut terbanyak di instagram. Pengikut Tokyo Verdy melonjak dari 30 ribu menjadi lebih dari 300 ribu.
Tokyo Verdy pun sukses melewati jumlah pengikut klub-klub Liga Jepang yang berlaga di divisi utama termasuk Vissel Kobe yang sebelum ini berpredikat sebagai klub dengan jumlah pengikut terbanyak.
Meski saat ini berlaga di J2 League, dari segi historis Tokyo Verdy termasuk klub dengan sejarah bagus di Jepang. Saat masih bernama Verdy Kawasaki, mereka mampu menjadi juara J-League di dua edisi perdana.
(ptr/jun)