Hari yang Sedih untuk Yamaha di MotoGP Qatar

Yamaha punya rekor bagus di MotoGP Qatar namun hal tersebut tidak berlaku di edisi tahun ini. Mereka gagal bersaing di Losail.

Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli tidak bisa berbuat banyak dalam persaingan podium pertama di Sirkuit Losail. Quartararo hanya finis di posisi kesembilan sedangkan Morbidelli ke-11.

Morbidelli menyatakan mereka kesulitan memiliki cengkeraman ban belakang dalam rangkaian balapan di MotoGP Qatar.

"Kami kesulitan pekan ini dalam hal cengkeraman ban belakang. Hal itu membuat kami kesulitan mendapat performa yang menggembirakan."

"Saya juga mencatat start yang buruk, saya tidak cukup cerdik untuk membuat manuver yang tepat di lap pertama dan sudah kehilangan banyak waktu," ucap Morbidelli seperti dikutip dari situs Yamaha.

Morbidelli mengakui bahwa penampilan dirinya sempat meningkat di pertengahan balapan. Namun hal itu tetap tidak cukup untuk membuatnya bisa kompetitif.

"Ketika saya berhasil meningkatkan kecepatan, performa saya tidak terlalu buruk. Saya hampir mendekati performa maksimal."

"Masalahnya adalah performa maksimal kami saat ini tidak cukup untuk bisa memenangkan balapan," kata Morbidelli.

Hal serupa juga dialami oleh Quartararo yang berstatus juara dunia MotoGP 2021. Quartararo mengaku sudah mengerahkan seluruh kemampuan yang ia miliki di MotoGP Qatar.

"Kami tidak bisa melakukan lebih baik dari ini. Kami berharap sesuatu yang lebih namun yang pasti saya selalu memberikan 100 persen kemampuan saya di posisi manapun saya berada."

"Entah itu saya bertarung untuk kemenangan, posisi ketiga, kelima, atau 15. Saya selalu memberikan uang terbaik," ujar Quartararo.

Bukan hanya Morbidelli dan Quartararo, pembalap tim satelit Yamaha RNF juga tak bisa berbicara banyak. Andrea Dovizioso finis di posisi ke-14 sedangkan Darryn Binder ada di peringkat ke-16.

[Gambas:Video CNN]