Messi Tak Lagi Menakutkan bagi Real Madrid

Rekor buruk Lionel Messi berlanjut setelah Paris Saint-Germain (PSG) dihancurkan Real Madrid 1-3 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (10/3) dini hari WIB.

Messi tidak bisa berbuat banyak dalam pertandingan krusial itu. La Pulga gagal menunjukkan magisnya yang bisa membuat PSG lolos ke perempat final.

Alih-alih tampil impresif, Messi gagal bersinar melawan adangan gelandang dan sektor pertahanan tuan rumah.

Satu gol Kylian Mbappe yang membawa PSG unggul dibalas dengan berondongan tiga gol Karim Benzema sehingga Madrid menang 3-1. Perjalanan Messi dan PSG pun terhenti di Liga Champions.

Hatrrick Karim Benzema pupuskan ambisi Lionel Messi juara Liga Champions. (REUTERS/JUAN MEDINA)

Tersingkirnya PSG itu menambah panjang rapor buruk Messi melawan Madrid. Dikutip dari media Argentina TyCsports, Messi gagal mencetak gol dalam 10 pertandingan terakhir melawan Madrid.

Tidak hanya itu, mantan kapten Barcelona tersebut juga tidak bisa membobol gawang Madrid dalam enam laga terakhir di Bernabeu.

Kali terakhir Messi mencetak gol di Bernabeu pada 23 April 2017, saat Blaugrana menang 3-2. Sementara itu, Messi terakhir kali mencetak gol ke gawang Los Blancos pada 6 Mei 2018 ketika bermain imbang 2-2 di Camp Nou.

[Gambas:Video CNN]

Kekalahan dari Madrid dan terhentinya langkah klub ibu kota di Liga Champions jadi pukulan telak bagi Messi.

Striker 34 tahun itu meninggalkan Barcelona pada musim ini dengan harapan bisa kembali juara Liga Champions lantaran PSG memiliki sejumlah nama besar seperti Neymar, Kylian Mbappe, Marco Verratti, hingga Gianluigi Donnarumma. Akan tetapi, ambisi Messi itu kini pupus di tangan Madrid.