Kejanggalan Pemecatan Pembalap Rusia dari Tim F1 Haas

CNN Indonesia
Kamis, 10 Mar 2022 13:36 WIB
Pembalap Rusia Nikita Mazepin mengungkapkan kekecewaan usai dipecat tim F1 Haas sebagai imbas invasi Rusia kepada Ukraina.
Pembalap Rusia Nikita Mazepin dipecat dari tim F1 Haas. (AFP/ANDREJ ISAKOVIC)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pembalap Rusia Nikita Mazepin mengungkapkan kekecewaan usai dipecat tim Formula 1 (F1) Haas sebagai imbas invasi Rusia kepada Ukraina.

Mazepin bergabung dengan Haas pada 2021 dengan kontrak jangka panjang. Pasalnya, Uralkali yang jadi sponsor Haas merupakan perusahan milik ayahnya, Dmitry.

Akan tetapi, baru satu tahun bergabung, Haas melakukan pemutusan kontrak terhadap pembalap 23 tahun itu sebagai akibat konflik Rusia dengan Ukraina. Haas juga menghentikan kerja sama dengan Uralkali sebagai yang merupakan perusahaan asal Rusia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak terima dipecat tim asal Amerika Serikat, Haas, Mazepin melontarkan kekecewaan dan meminta alasan jelas dari pemutusan kontrak tersebut.

"Saya menghargai hubungan dalam hidup. Formula 1 adalah olahraga yang unik, Anda perlu menciptakan tim [dan] chemistry antarkaryawan," kata Mazepin dalam konferensi pers Rabu (9/3) waktu setempat, dikutip dari RT.

"Saya sangat kecewa dengan bagaimana itu semua terjadi," ucap Mazepin menambahkan.

Pembalap kelahiran Moscow itu juga mengungkapkan kejanggalan dalam pemecatannya. Pertama Mazepin menyakini sesuai regulasi FIA, Haas tidak bisa memecatnya. Selain itu Mazepin mengaku pihak Haas tidak memberitahu pemecatan secara langsung.

[Gambas:Video CNN]

"Saya khawatir dengan masa depan saya ketika terbang dari Rusia. Saya diberitahu jika saya setuju dengan regulasi FIA [membalap di bawah bendera netral], maka tidak ada alasan untuk memecat saya," ucap Mazepin.

"Saya menghargai hubungan dengan [Pemimpin Haas] Guenther Steiner, saya mempercayai dia. Tapi saya belum menerima informasi apa pun dari tim. Saya mengetahui tentang pemutusan kontrak dari siaran pers. "Saya berusia 23 tahun, saya belum siap untuk ini. Setidaknya [mereka bisa] berbicara selama 15 menit dengan saya," kata Mazepin.

Mazepin mengaku tidak ingin terlibat lebih dalam soal konflik Rusia dengan Ukraina. Akan tetapi, dia mengisyaratkan orang-orang bisa melihat dari sisi lain soal konflik kedua negara itu.

"Mereka yang lahir di luar Rusia melihatnya dari satu sisi, mereka yang di Rusia dan Ukraina melihatnya secara berbeda," ujar Mazepin.

"Saya punya teman dan kerabat di sana yang terjebak dalam konflik," ucap Mazepin menambahkan.

Banner live streaming MotoGP 2022

Sementara itu Uralkali yang menjadi sponsor Haas meminta ganti rugi atas jumlah yang dibayarkan kepada tim tersebut untuk F1 musim 2022. Uralkali juga menuntut Haas menanggung biaya kerugian yang didapat perusahaan penghasil kalium terbesar di dunia itu.

Dalam laporan RT, Uralkali berencana menggunakan uang yang dibayarkan Haas itu disumbangkan untuk dukungan kepada atlet yang dikeluarkan dari kompetisi internasional dan mereka yang bersaing sebagai atlet netral.

(sry/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER