Chatri Sityodong, CEO ONE Championship, menyambut momen penting pada akhir pekan ini, yaitu perayaan satu dekade ajang seni bela diri tersebut.
Ia telah menyiapkan beberapa hal menarik, seperti desain terbaru Sabuk Juara Dunia ONE, serta pertarungan seru antara dua ratu MMA, Angela Lee vs Stamp Fairtex.
Berbincang dengan CNN Indonesia, Chatri bercerita perjuangan ONE Championship membangun kerajaan bisnis di industri olahraga dan media tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentu saya sangat bangga dan antusias ONE Championship bisa sejauh ini. Anda harus tahu, di awal pembentukan ONE Championship orang-orang meragukan saya. Bukan hanya saya, bahkan meragukan Asia.
Mereka bilang seni bela diri Asia tidak akan berkembang, tidak laku dijual, tidak ada yang ingin menonton.Tapi sekarang, ONE Championship menjadi Sports Media Property top di dunia.
Tantangan yang kerap saya hadapi adalah membina para petarung yang awalnya bukan siapa-siapa menjadi seorang juara dunia. Banyak petarung ONE Championship datang dari keluarga tidak mampu, mereka pernah merasakan masa-masa sulit tidak memiliki uang untuk makan.
Tapi misi saya di sini adalah meningkatkan derajat hidup mereka melalui seni bela diri. Mereka harus bisa membuktikan bahwa seni bela diri adalah identitas orang Asia.
Ini baru menjadi awal perjuangan kami, 10 tahun pertama ONE Championship adalah pintu gerbang dari usaha kami meraih mimpi. Untuk 10 tahun berikutnya tentu kami ingin ONE Championship menjadi tontonan menarik dan menjadi acara yang ditunggu-tunggu di seluruh dunia.
Tentu, itu salah satu tujuan saya bersama ONE Championship. Indonesia adalah salah satu negara kesukaan saya. Saya sangat menyukai makanan, suasana dan orang-orangnya.
Banyak sekali: Nasi Goreng, Gado-Gado, dan Sop Buntut. Saya juga suka sekali dengan berbagai jenis sambalnya. Favorit saya Sambal Balacan.
![]() |
Tentu Pencak Silat merupakan harta Indonesia yang berharga. Kami pernah membuat pertandingan Pencak Silat di ONE Championship. Saya berharap bisa melakukannya lagi di masa depan.
Pencak Silat harus mendapat perhatian lebih banyak dari pemerintah, penonton, dan terutama para pebisnis karena Pencak Silat punya potensi yang begitu besar.
Saya tidak akan berhenti di level Asia saja, tapi ingin terus mengembangkan ONE Championship di seluruh dunia.
Saya ingin menyampaikan bahwa ONE Championship menjunjung tinggi sportivitas, kompetitif, dan budi luhur dari para petarung. Kami tidak hanya ingin mengutamakan drama.
Ya, benar. Tapi di sanalah letak perbedaan kami. ONE Championship ingin menyuguhkan pertandingan yang lebih atraktif dengan latarbelakang petarung yang berbeda-beda.
Ya, mungkin itu yang disaksikan penonton. Itu yang membuat mereka populer. Saya harus akui, UFC adalah organisasi Mix Martial Arts (MMA) kelas dunia. Tapi, kami adalah organisasi MMA terbesar di dunia.
Petarung kami yang mayoritas berasal dari Asia terus menyerukan sifat-sifat sportif dari seorang atlet. Dengan begitu, pertarungan akan menjadi lebih atraktif.
Kami ingin mengutamakan layanan tontonan daring di berbagai platform. ONE Championship sudah bekerjasama dengan berbagai stasiun televisi dan penyedia layanan streaming.
Di masa pandemi Covid-19, kami berhasil menyentuh valuasi US$1 miliar. Ini menjadi salah satu bukti bahwa kami terus bertumbuh di keadaan yang sulit.
Terima kasih Indonesia telah mendukung kami bisa berjalan sejauh ini. Tanpa masyarakat Indonesia kami tidak bisa sebesar sekarang. Indonesia adalah negara yang besar dan hebat.
Untuk warga Indonesia, tolong beri tahu saya tempat makan Nasi Goreng yang enak dan tempat Gado-Gado terbaik di tempat kalian. Saya ingin segera ke sana!
(ikh/vws)