5 Klub Liga 1 yang Cuci Gudang Pemain

3. Madura United

Laskar Sape Kerap, julukan Madura United yang musim sebelumnya tak banyak merombak skuad, kini mencuci gudang. Target juara yang tak kunjung tercapai jadi alasan utama.

Lihat Juga : Meme Maguire Latihan Dulu Sebelum Tendang Pogba

Pemain-pemain yang jadi pilar dalam beberapa musim terakhir gagal memenuhi ekspektasi klub. Bahkan tiga pemain asing, yaitu Hong Jong Nam, Renan Silva, dan Jaime Xavier dilepas.

Tiga kiper juga dilepas, yakni Muhammad Ridho, M Ridwan, dan Rizki Husni. Nama pertama cukup menjadi kejutan, sebab performanya relatif stabil selama berada di Madura.

Tira Persikabo ditinggal Ciro Alves. (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

Kemudian ada Andik Rendika Rama yang telah resmi membela Arema FC, lantas Asep Berlian, Greg Nwokolo, David Laly, Fandry Imbiri, Silvio Escobar, dan Fadilla Akbar.

4. Tira Persikabo

Sejak musim lalu Tira Persikabo mulai luntur dari ciri-ciri Tentara Nasional Indonesia (TNI). Pemain yang sebelumnya tak boleh dilepas satu per satu meninggalkan tim.

Komposisi musim ini yang tak menjanjikan membuat manajemen Tira Persikabo membuat langkah besar. Pemain-pemain yang dianggap tak sesuai kebutuhan dilepas.

Hingga kini ada 12 pemain yang telah resmi dilepas. Mereka itu adalah tiga pemain asing Aleksandar Rakic, Ciro Alves, dan Venyamin Shumeyko.

Lantas ada Firza Andika, Hanis Saghara, Andre Oktaviansyah, Birrul Walidain, Guntur Triaji, Aliviba Koto, Hendra Bayauw, Doni Adriansyah, dan Ramadhan Sananta.

5. Persik Kediri

Hadirnya investor baru membuat Persik Kediri menatap Liga 1 2022/2023 dengan lebih percaya diri. Langkah pertamanya, melepas pemain yang tak sesuai kebutuhan.

Hingga kini sudah ada 11 pemain yang dilepas manajemen Macan Putih. Pelepasan ini pemain-pemain dilakukan secara bertahap, termasuk tiga pemain asing.

Ke-11 pemain yang dilepas Persik adalah trio asing Dionatan Machado, Youssef Ezzejjari, dan Marwin Angeles. Lantas ada Akmal, Fajar Setya Jaya, dan bek Aldo Claudio.

Kemudian mereka melepas Andri Ibo, Eka Sama Adi Prasetya, Ahmad Agung, Dian Agus Prasetyo, dan Ibrahim Sanjaya. Untuk belanja di bursa transfer sedang dirancang matang.