Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae Yong, mengkritik gaya permainan anak asuhnya yang cenderung lambat saat menjalani laga uji coba melawan Pohang Steelers di Steel Yard Stadium, Pohang, Sabtu (23/4).
Setelah menang 4-2 atas Andong Science College, Timnas Indonesia U-23 tumbang 0-2 dalam laga uji coba kedua pada rangkaian pemusatan latihan di Korea Selatan.
Dari kekalahan melawan Pohang, Shin memaparkan sebuah masalah yang menjadi biang kekalahan tim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"[Evaluasi ke depan] untuk saat ini tempo pertandingan. Jadi lawan lebih mengandalkan umpan cepat dengan satu-dua sentuhan tapi kami tidak bisa mengejarnya," kata Shin Tae Yong dikutip dari laman Youtube PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga menyoroti taktik membangun serangan yang masih loyo ketika berada di zona pertahanan lawan. Shin Tae Yong mengatakan tempo permainan yang lambat dari Skuad Garuda berdampak pada proses penyusunan serangan yang juga pelan.
"Pertama memang tempo permainan dan passing, timing, dan juga saat kami dapat peluang untuk mencetak gol, tapi dari belakang tidak ada [pemain] naik sama sekali," ucapnya.
Berkaca dari kekalahan tim K-League 1 tersebut, Shin Tae Yong akan menjadikan evaluasi sebagai bekal laga uji coba berikutnya. Timnas U-23 direncanakan bakal menghadapi Daejeon Hana Citizen, Rabu (27/4) mendatang.
Pertandingan melawan Dajeon Hana Citizen akan menjadi penutup rangkaian pemusatan latihan di Korea Selatan selama dua pekan sebelum Timnas U-23 kembali ke Jakarta lalu terbang menuju Hanoi, Vietnam.
"Jadi memang ada beberapa kekurangan yang mesti diperbaiki dan akan dibicarakan. Kami akan lebih fokus untuk conditioning agar bisa bertanding lebih baik dalam uji coba ke depannya setelah itu akan kembali ke Jakarta," kata Shin Tae Yong.
Sementara pemain Timnas Indonesia U-23 Muhammad Ridwan mengatakan timnya sudah berusaha maksimal meraih kemenangan. Namun aspek fisik menjadi salah satu faktor Timnas U-23 kesulitan menandingi permainan Pohang Steelers.
"Secara keseluruhan semua pemain bekerja keras di pertandingan sore hari ini. Ke depan, kami harus lebih baik lagi. [Kekurangan] mungkin di fisik, karena kami abis latihan capek juga dan secara taktikal," ujarnya.
(ikh/nva)