Pengakuan Xavi: Saya Gagal Motivasi Barcelona

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengakui dirinya gagal memberikan motivasi untuk Blaugrana.

Barcelona kalah 0-1 dari Rayo Vallecano. Kekalahan itu membuat Real Madrid di ambang juara La Liga.

"Saya membuat kesalahan sebagai pelatih dan kesalahan saya adalah saya tidak bisa memotivasi pemain untuk mengubah pertandingan."

"Kesalahan tidak boleh terulang. Kami harus bisa lebih mengoreksi diri. Kami harus bisa menyesuaikan gairah lawan," ucap Xavi seperti dikutip dari 90min.

Xavi mengakui ada perubahan besar dalam diri pemain-pemain Barcelona, terutama setelah kalah dan tersingkir dari Liga Europa.

"Kami antusias saat menciptakan kemenangan beruntun, dengan laga yang juga apik di Liga Europa."

"Sebagai klub Barcelona, kami tidak terlalu termotivasi untuk bertarung memperebutkan posisi kedua, namun tentunya kami harus terus meningkatkan kualitas," kata Xavi.

Xavi mengingatkan Barcelona harus kembali menunjukkan daya juang di sisa musim.

"Kami sudah berbicara dengan tim dan kami harus mengeluarkan segala yang kami miliki di lima laga berikutnya."

"Musim depan bergantung pada hal ini. Liga Champions dipertaruhkan," tutur bintang Barcelona era 2000-an itu.

Barcelona saat ini ada di posisi kedua dengan nilai 63 poin, sama halnya dengan Sevilla yang ada di posisi ketiga dan berjarak dua poin dari Atletico Madrid di peringkat keempat.

Barcelona masih harus mewaspadai Real Beits yang ada di posisi kelima dengan jarak enam poin di belakang mereka.

[Gambas:Video CNN]