Kylian Mbappe dilaporkan telah menyepakati tawaran Real Madrid dan Paris Saint Germain namun harus memilih satu di antaranya.
Musim lalu Madrid nyaris mendapat tanda tangan Mbappe namun PSG kekeh tak melepas sang pemain meski menempuh risiko free transfer karena kontraknya akan habis pertengahan tahun 2022.
Mbappe santer dikabarkan telah mencapai kesepakatan secara lisan dengan Madrid. Akan tetapi penyerang Prancis itu juga menyetujui tawaran baru yang diberikan PSG.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, Mbappe tinggal meresmikan di mana ia akan bermain musim depan. Ia bisa bertahan di negeri asalnya Prancis atau mencoba petualangan baru di Negeri Matador bersama Los Blancos.
"Kami tidak akan mengadakan pertemuan baru untuk membahas masa depan Mbappe. Negosiasi saat ini sudah berakhir," kata ibunda Mbappe, Fayza Lamari, kepada Kora Plus dikutip Daily Mail.
"Saat ini kami memiliki kesepakatan dengan Madrid dan kesepakatan lain dengan PSG. Negosiasi telah berakhir, sekarang Kylian Mbappe harus memilih," ucap Lamari menambahkan.
Lamari menjelaskan, tawaran yang disodordkan Madrid dan PSG hampir serupa. Hanya saja, ia tak membantah ada keuntungan lebih jika Mbappe memilih pindah ke El Real.
"Dua tawaran dari PSG dan Real hampir sama. Namun, di Real anak saya akan memegang kendali atas hak citranya! Saat ini kami menunggu keputusannya," ujar Lamari.
Mbappe sebenarnya ingin memanfaatkan momentum bermain dengan idolanya, Karim Benzema, di Real Madrid. Akan tetapi keingginan Mbappe mulai goyah setelah Lionel Messi gabung Les Parisien sejak musim lalu.
Situasi inilah yang membuat Mbappe gamang bikin keputusan. Di satu sisi ingin bermain dengan Benzema yang sebentar lagi pensiun, di sisi lain ia bisa bermain dengan legenda sepak bola Argentina Lionel Messi.
(jun)