Pelukan Hangat STY dan Kerasnya Latihan Timnas Indonesia

CNN Indonesia
Rabu, 01 Jun 2022 17:12 WIB
Shin Tae Yong dikenal sebagai pelatih yang sangat disiplin dan menerapkan latihan yang keras untuk menggembleng pemain Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia melakoni latihan jelang melawan Bangladesh. (CNN Indonesia/Abdul Susila)
Bandung, CNN Indonesia --

Mendengar penuturan Fachruddin Aryanto, bibir Shin Tae Yong langsung merekah saat jumpa pers Timnas Indonesia versus Bangladesh di Bandung, Selasa (31/5).

Seusai jumpa pers, Shin pun langsung memeluk pemain 33 tahun tersebut dengan hangat. Ini dilakukan Shin karena Fachrudin mengorbankan banyak hal selama memenuhi panggilan Timnas Indonesia.

Fachrudin merupakan salah satu pemain yang tak pernah absen dari panggilan Shin. Bek Madura United ini masuk skuad Kualifikasi Piala Dunia 2022, Piala AFF 2020, SEA Games 2021, dan Kualifikasi Piala Asia 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terhitung sejak Juni 2021 Fachruddin tak pernah punya waktu luang untuk berlibur. Dari Timnas ia membela klub, ke Timnas lagi, ke klub lagi, dan ke pemusatan latihan Timnas begitu kompetisi usai.

Sekurangnya 12 bulan penuh atau 365 hari atau satu tahun, Fachruddin tak pernah istirahat. Pemain lain yang mengalami hal serupa adalah bek muda Rizki Ridho dan Alfeandra Dewangga.

Pesepak bola Timnas Indonesia berlatih di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/5/2022). Tim Nasional Indonesia melaksanakan latihan sekaligus uji coba lapangan sebagai persiapan melawan Bangladesh pada laga persahabatan FIFA, Rabu (1/6)Latihan keras jadi santapan pemain Timnas Indonesia pada era Shin Tae Yong. (CNN Indonesia/Abdul Susila)

Bukannya mengeluh dengan keadaan, Fachrudin melontarkan kalimat membanggakan. Baginya memenuhi panggilan Merah Putih tak bisa diabaikan meski harus mengorbankan banyak hal, termasuk bertemu anak dan istri.

"Ini musim yang panjang, ya. Setelah liga selesai kita cuma libur dua hari dan langsung gabung TC ke SEA Games, tetapi seperti yang coach Shin bilang, harus ada yang dikorbankan," kata Fachrudin dengan tegas.

Tak hanya merelakan waktu senggang dan libur, pemain yang dipanggil Shin juga harus bekerja keras. Bukan rahasia umum lagi bahwa metode yang dibawa Shin sangat fokus pada ketahanan tubuh.

Pada masa pemusatan latihan, seperti saat berlatih di luar negeri, pemain bisa berlatih tiga kali sehari. Latihan tersebut sama-sama menguras otot dan sering kali menguras emosi.

Karakter pelatih asal Korea Selatan yang perfeksionis dan temperamental, membuat pemain yang tidak tahan banting bisa tertekan. Hal sama berlaku bagi semua ofisial Timnas Indonesia yang terlibat.

Pada Selasa (31/5) sore misalnya, semua pemain mulai berlatih dengan serius. Sesi pemanasan berlangsung dengan intensitas tinggi. Pada saat yang sama asisten pelatih menyiapkan skema latihan.

Dalam situasi itu Shin hanya berjalan-jalan mengamati. Sesekali ia berdiri tegak sambil bersedekap. Matanya awas melihat aksi pemain. Jika melihat yang tidak sesuai keinginan, ia langsung berteriak.

Gelandang bertahan Marc Klok secara terbuka mengakui gaya melatih Shin yang keras dan galak. Itu diungkapkan pemain berdarah Belanda tersebut saat berada di Vietnam dalam SEA Games 2021 (2022).

Banner live streaming MotoGP 2022

"Di beberapa tempat seperti Korea Selatan, kita tahu lingkungan sepak bola di sana sangat disiplin. Itu juga yang dibawa coach Shin ke Indonesia, selain kemampuan bertanding secara team play," kata Klok.

"Ada satu kesamaan [Shin dengan Park Hang Seo], mereka galak. Ini adalah gaya umum pelatih Korea, karena mereka selalu berharap banyak dan ingin mencapai tujuan mereka dengan cara terbaik," ujarnya.

Striker yang baru dipanggil Shin, Dimas Drajad mengakui sempat kaget dengan pola latihan yang diberikan Shin. Mantan pelatih timnas Korea selatan di Piala Dunia 2018 itu benar-benar menggembleng pemain dengan keras.

"Pertama saya kaget dua tiga hari [awal latihan], terus mulai terbiasa. Sekarang sudah terbiasa dengan gayanya [melatih] coach Shin," ucap Dimas saat ditemui seusai latihan di Si Jalak Harupat, Selasa (31/6).

[Gambas:Video CNN]

(abd/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER