Performa Stefano Lilipaly dan Dimas Drajad pada laga uji coba antara Indonesia vs Bangladesh belum memuaskan pelatih Shin Tae Yong.
Timnas Indonesia sebenarnya sukses mendominasi permainan saat menghadapi Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6). Namun, sayang duel kedua tim harus berakhir imbang 0-0.
Lilipaly menjadi starter dan tampil penuh sepanjang 90 menit. Pemain yang baru dikontrak Borneo FC tersebut sempat dijadikan ujung tombak, tetapi dikembalikan ke posisi awalnya sebagai gelandang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun Dimas Drajad tampil sejak menit ke-64, menggantikan Muhammad Rafli. Pemain Persikabo 1973 ini memulai debutnya di Timnas Indonesia dengan sentuhan menawan, tetapi belum bisa mencetak gol.
"Dimas [Drajad] dan [Stefano] Lilipaly, memang sebagai striker harusnya bisa membuat peluang, tetapi mereka tidak bisa membuatnya untuk hari ini. Sampai saat ini mereka belum memenuhi ekspektasi saya," kata Shin.
Dalam pertandingan ini Lilipaly setidaknya punya tiga peluang emas mencetak gol. Sayangnya aksi pemain berdarah Belanda ini masih bisa diselamatkan kiper Bangladesh dan meleset dari gawang.
Meski demikian, keduanya tetap akan dibawa Shin ke Kuwait. Dua pemain ini diharapkan bisa memberi warna dan efek lebih maksimal saat tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 mulai 8 Juni mendatang.
Timnas Indonesia tergabung di Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 bersama Kuwait, Yordania, dan Nepal. Lawan pertama Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan adalah tuan rumah Kuwait pada 8 Juni.
Rencananya Timnas Indonesia akan terbang ke Kuwait pada Jumat (3/6). Meski tergabung di grup yang tidak mudah, Shin dan segenap pemain akan berusaha menggapai tiket lolos ke putaran final Piala Asia.
(abs/jun)