5 Pemain Yordania yang Wajib Diwaspadai Indonesia

CNN Indonesia
Jumat, 10 Jun 2022 11:24 WIB
Berikut lima pemain Yordania yang harus diwaspadai Timnas Indonesia dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2023.
Pemain Yordania, Musa Al-Taamari wajib diwaspadai Timnas Indonesia. (AFP/KARIM JAAFAR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Indonesia akan menghadapi Yordania dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Jaber Al Ahmed International, Minggu (12/6) dini hari WIB. Berikut lima pemain Yordania yang harus diwaspadai Timnas Indonesia.

Ini merupakan pertandingan kedua bagi Timnas Indonesia dan Yordania di Grup A. Pada laga pertama Timnas Indonesia unggul 2-1 atas Kuwait, sedangkan Yordania menang 2-0 atas Nepal, Rabu (8/6).

Yordania adalah tim unggulan di Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. Ini karena peringkat Yordania (91) paling baik di antara kontestan Grup A lainnya, Kuwait (146), Indonesia (159), dan Nepal (168).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kekuatan Yordania sejatinya tak begitu menakutkan. Buktinya, tim berjulukan The Chivalrous ini tak lolos babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan ditahan Kuwait dua kali.

Berikut ini adalah lima pemain Yordania yang harus diwaspadai Timnas Indonesia asuhan Shin Tae Yong pada laga tersebut.

1. Ahmed Samir

Pelatih Yordania Adnan Hamad kerap menggunakan formasi 4-2-3-1. Dalam formasi ini Samir yang mengenakan nomor punggung sembilan, berperan sebagai gelandang.

Berkaca dari laga melawan Nepal dan Australia, Samir berperan sangat vital. Pemain 31 tahun bertugas memutus serangan lawan, sekaligus menjadi katalisator antara lini belakang dan depan.

Banner live streaming MotoGP 2022

Umpan-umpan terobosan pemain Al-Wehdat ini juga presisi. Sering kali umpan lambung atau terobosannya membuat pemain bertahan lawan kelabakan. Ricky Kambuaya bakal sering bentrok dengannya.

2. Mousa Al Taamari

Tandem Samir di lini tengah adalah Al Taamari. Pemain klub Belgia Oud-Heverlee Leuven menjadi ruh permainan. Ia menjadi katalisator sekaligus dirigen yang mengatur irama permainan.

Satu gol Yordania ke gawang Australia dalam laga uji coba pada 1 Juni lalu berawal dari aksinya. Ia andal dalam duel satu lawan satu, punya kecepatan, dan juga cerdik melihat posisi kawan dan lawan.

Usianya yang masih 24 tahun membuatnya jadi poros permainan. Ketahanan fisiknya sangat prima. Karenanya Timnas Indonesia butuh gelandang petarung yang juga cerdik untuk meminimalisir aksinya.

Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>

Pengalaman Al Dardour

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER