Kawasaki menolak peluang kembali ke MotoGP sebagai pengganti Suzuki. Bos Kawasaki Racing Team menganggap MotoGP kejuaraan yang mahal.
Dorna Sports hingga kini belum menemukan pengganti Suzuki yang memutuskan berhenti dari MotoGP usai musim 2022. Kawasaki menjadi salah satu tim yang dikabarkan berpeluang menggantikan Suzuki.
Kawasaki pernah bertarung di MotoGP pada musim 2002 hingga 2008. Masalah finansial membuat tim pabrikan Jepang itu memutuskan pergi dari MotoGP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kawasaki kemudian berkolaborasi dengan tim asal Spanyol, Provec, yang dikuasai Guim serta Biel Roda untuk tampil di Superbike WSBK. Kawasaki kemudian merebut tujuh gelar juara dunia di WSBK.
Dalam wawancara dengan Speedweek, Guim dan Biel Roda mengaku pihak Kawasaki dan Provec hingga kini tidak tertarik menggantikan Suzuki di MotoGP.
"MotoGP adalah kejuaraan yang mahal dengan sepeda motor prototipe dan tantangan besar. Kami menghormati keputusan Suzuki, tapi Kawasaki sudah nyaman di Superbike dengan sepeda motor produksi masal. Tidak ada alasan pindah ke MotoGP. Kawasaki tetap di Superbike," ujar Guim.
![]() |
Sementara itu Biel juga memastikan tidak ada pembicaraan antara Provec dan Kawasaki untuk berlaga di MotoGP.
"Dari sudut pandang perusahaan kami, kami tidak pernah memikirkan MotoGP. Jika Kawasaki memutuskan hal lain, maka kami akan mempertimbangkan. Tapi Kawasaki tidak tertarik," ujar Biel.
"Kami tidak bisa menjentikkan jari dan kemudian mengatakan, 'Tahun depan kami akan tampil di MotoGP'. Anda harus punya struktur yang tepat untuk melakukannya," ucap Biel.
Live streaming MotoGP Inggris 2022, 7 Agustus mendatang, bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com dan siaran langsung di Trans7.
(har)