Dean Henderson menyatakan ia kecewa dengan Manchester United yang ingkar janji terhadap dirinya soal posisi kiper inti.
Henderson yang baru saja pindah ke Nottingham Forest dengan status sebagai pemain pinjaman mengutarakan kekecewaannya saat bertahan di Man Utd musim lalu.
"Pembicaraan yang datang pada saya setelah Euro 2020 adalah 'Kamu kembali ke sini dan jadi kiper nomor satu'," ujar Henderson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lalu menderita Covid-19, kembali, dan saya seharusnya masih jadi nomor satu, namun sayangnya, tidak ada satu pun yang sesuai dengan perkataan yang sebelumnya mereka utarakan pada saya," ucap Henderson dikutip dari Mirror.
Henderson lalu menganggap perlakuan MU pada dirinya layaknya sebuah tindakan kriminal.
"Sungguh sebuah hal yang membuat frustrasi karena saya menolak sejumlah tawaran peminjaman ke klub lain karena alasan itu [jadi kiper nomor satu]."
"Jadi memang benar-benar membuat frustrasi. Hanya duduk dan membuang 12 bulan, sungguh sebuah tindakan kriminal bila menimbang usia saya," tutur kiper 25 tahun ini.
Walaupun kecewa dengan perlakuan Manchester United, Henderson mengaku terus bekerja keras setiap hari demi bisa meningkatkan kualitas. Karena itu Henderson yakin bisa tampil baik di Nottingham Forest.
"Saya marah. Namun saya juga bekerja keras baik di luar maupun di dalam lapangan untuk meningkatkan diri. Jadi saya sangat antusias ada di sini [Nottingham]. Saya benar-benar antusias untuk menantikan musim berjalan."
(ptr/jal)