Pelatih Ganda Putri Ungkap Alasan Apriyani/Fadia Cepat Moncer

CNN Indonesia
Kamis, 11 Agu 2022 21:00 WIB
Apriyani Rahayu/Siti Fadia ganda putri andalan Indonesia. (Dok PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian mengungkapkan alasan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti cepat moncer meski baru dipasangkan.

Pasangan Apriyani/Fadia debut di SEA Games 2022 Vietnam. Meski baru dipasangkan, mereka langsung melesat dengan menyabet medali emas di nomor ganda putri.

Tak hanya sampai di situ, Apriyani/Fadia juga menorehkan prestasi lain dengan menjuarai Malaysia Open 2022 dan Singapore Open 2022.

Menurut Eng Hian, kualitas Apriyani dan Fadia yang sudah tinggi bersama pasangan sebelumnya masing-masing membuat keduanya mudah beradaptasi. Karena itu dalam beberapa turnamen terakhir Apriyani/Fadia tampil impresif.

"Faktor terbesarnya tentu standar mereka sudah tinggi. Apriyani sudah sangat tinggi secara individu. Fadia juga sudah mendapatkan program latihan intensif untuk mencapai level dunia," kata Eng Hian.

Sayangnya, pasangan Apriyani/Fadia tidak bisa tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 karena tidak mendapat undangan. Apriyani sejatinya mendapat undangan mengikuti Kejuaraan Dunia, namun hanya untuk berpasangan dengan Greysia Polii yang lebih dulu memutuskan pensiun.

Hal tersebut membuat ganda putri Indonesia di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 akan diwakili oleh Ribka Sugiarto/Siti Fadia Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi

Menanggapi hal tersebut Eng Hian tetap menaruh rasa optimistis. Ia bahkan berani menargetkan medali untuk dua wakil ganda putri yang berangkat ke Jepang.

"Tentunya Ribka/Fadia butuh prestasi individu. Tentunya kesempatan ini masih diberikan kesempatan untuk mengukir prestasi. Kalau bisa mendapatkan medali tentunya akan menjadi prestasi tersendiri," ujarnya.

Menurutnya Eng Hian mengembalikan Fadia dan Ribka menjadi pasangan bukanlah hal sulit. Sebab kedua atlet sudah lebih pernah berduet dan kerap menjalani latihan bersama-sama.

"Setelah dipisahkan mereka sudah belajar dan ketika dipasangkan lagi diharapkan mereka sudah membawa pelajaran masing-masing di kejuaraan dunia. Jadi tidak sulit untuk menyatukan mereka lagi karena keduanya punya kualitas ketika berpasangan dengan pasangan lain," ucapnya.



(ikh/rhr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK