Pecat Parker, Bournemouth Dikecam Klopp dan Ferdinand Habis-habisan
Bournemouth dikecam habis-habisan Jurgen Klopp dan legend Manchester United Rio Ferdinand setelah memecat Scott Parker.
Scott Parker tidak lagi menjadi pelatih Bournemouth sejak Selasa (30/8). Parker didepak setelah Borunemouth kalah telak 0-9 dari Liverpool pada pekan lalu.
Meski jadi 'penyebab' didepaknya Parker, Klopp merasa prihatin dan mengecam pemilik Bournmeouth Maxim Denim.
Di mata Klopp, Bournemouth tidak melakukan banyak hal seperti dua klub promosi lain pada musim ini: Nottingham Forest dan Fulham.
"Anda melihat tiga tim promosi, Fulham, Nottingham Forest, dan Bournemouth. Nottingham belanja banyak dan Fulham melakukan banyak hal, dan saya tidak ingat Bournemouth melakukan banyak hal," ujar Klopp dikutip dari Metro.
"Itu jelas sulit jika Anda datang dari Championship dan Anda tiba di Premier League," ucap Klopp menambahkan.
Menurut Klopp Bournemouth hancur pada awal musim ini bukan karena memiliki skuad yang buruk, tetapi langsung dihadapkan melawan klub-klub besar seperti Manchester City, Arsenal, dan Liverpool. Klopp juga menyebut Denim sebagai pemilik yang gugup dengan jadwal tersebut.
"Saya sangat terkejut, saya pikir Scott adalah manajer yang luar biasa, apa yang dia lakukan di Fulham dalam pekerjaan pertamanya dan kemudian membuat Bournemouth promosi adalah pekerjaan yang luar biasa," tutur Klopp.
"Dan kemudian Anda mendapatkan empat pertandingan dan tiga pertandingan [di antaranya] melawan City, Arsenal dan Liverpool dan pemilik Anda bilang, sampai bertemu lagi. Itu benar-benar kasar," kata Klopp melanjutkan.
Kecaman serupa juga dilontarkan Ferdinand. Mantan pemain MU ini memiliki alasan serupa dengan Klopp dalam mengkritik keputusan Bournemouth memecat Scott Parker.
"Membawa mereka promosi. Mengalahkan Aston Villa dan kalah dari Man City, Arsenal, dan Liverpool. Kegilaan," tulis Ferdinand dalam unggahan di Twitter.