ANALISIS

Ujian Trio MNM dan Awal Sulit PSG di Liga Champions

Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia
Selasa, 06 Sep 2022 07:04 WIB
Petualangan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions akan dimulai dengan menghadapi Juventus.
Trio Messi, Neymar, Mbappe siap jadi ancaman nyata melawan Juventus. (REUTERS/PASCAL ROSSIGNOL)

Bicara soal peluang, PSG masih mengandalkan trisula Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe. Trio MNM yang semakin padu akan menjadi ancaman nyata bagi setiap tim yang dihadapi PSG.

Buktinya, Neymar dan Kylian Mbappe masing-masing sudah membobol gawang lawan tujuh kali. Kemudian Lionel Messi sudah mencatat tiga gol. Catatan itu mengisyaratkan trio MNM adalah tulang punggung PSG dalam mendulang gol.

Persoalannya, Messi-Neymar-Mbappe harus bisa menjaga konsistensi di setiap turnamen yang dijalani. Jurang persaingan di kompetisi lokal yang timpang memungkinkan ketiga megabintang itu mencetak gol lebih mudah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun jika melirik Liga Champions, bukan tak mungkin ada cerita berbeda yang digoreskan PSG di panggung tertinggi Eropa. Terlebih lagi dengan cerita miring soal keretakan hubungan Messi dan Mbappe beberapa waktu lalu.

Messi dan Mbappe sudah berhasil meredam isu perselisihan dengan kerjasama apik di atas lapangan. Gol demi gol dicetak bergantian oleh bintang Argentina dan Prancis itu di setiap pertandingan.

Akan tetapi masih ada tanda tanya lain yang perlu dijawab oleh trio MNM, sejauh mana mereka bisa membopong PSG di Liga Champions?

Dengan rekaman sejarah yang tidak sepanjang tim-tim elite lain di level Eropa, beban Messi-Neymar-Mbappe sangat berat dalam misi membawa PSG juara Liga Champions untuk pertama kalinya.

Sebab, terdapat tren penurunan prestasi sejak PSG menembus partai final pada Liga Champions edisi 2019/2020. Sejak dikalahkan Bayern Munchen di laga puncak dua tahun lalu, PSG hanya lolos hingga semifinal di musim 2020/2021 dan tumbang di babak 16 besar musim 2021/2022.

Banner live streaming MotoGP 2022

Nasser Al-Khelaifi sebagai presiden PSG tentu tidak ingin menyaksikan timnya terus anjlok di level kontinental. Lolos babak penyisihan layak jadi target minimal PSG agar setidaknya bisa menyamakan pencapaian musim lalu.

Melawan Juventus adalah tantangan pertama PSG dalam meniti jalur menuju mimpi juara. Debut Christophe Galtier di Liga Champions bersama PSG menjadi ajang pembuktian juru taktik lokal itu tak hanya beringas di negara sendiri.

Galtier harus bisa memadupadankan pengalaman Messi dan Neymar dalam memoles potensi yang dimiliki Mbappe. Kemenangan demi kemenangan bukan hal mustahil meski berhadapan tim sekelas Juventus sebagai hidangan pembuka.




HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER