Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan telah mendapat tujuh nama pemain berdarah Indonesia yang akan akan dinaturalisasi untuk Piala Dunia U-20 2023.
Ketujuh nama pemain keturunan tersebut adalah permintaan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Tanpa menyebutkan nama, Iriawan mengatakan semua pemain yang diajukan Shin saat ini menetap di Belanda.
Hal tersebut diungkapkan Iriawan dalam jumpa pers seusai rapat terbatas (ratas) persiapan Piala Dunia U-20 2023 di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (8/9). Iriawan menjelaskan kondisi dan persiapan Timnas menyongsong ajang ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga melaporkan rencana naturalisasi. Ada tujuh pemain yang nanti akan kami naturalisasi. Tiga sudah kami komunikasi, sisanya akan kami jajaki. Ini keinginan pelatih, kami memfasilitasi," kata Iriawan.
Tujuh pemain yang akan dinaturalisasi itu tidak termasuk tiga pemain yang sedang diproses yakni Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattinama. Ketiga pemain itu dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia senior.
Pencarian pemain naturalisasi di bawah 20 tahun sudah dilakukan Shin sejak 2020. Elkan Baggott adalah salah satu nama pemain yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2021 yang hingga kini akhirnya membela Timnas Indonesia.
Sebelum Piala AFF U-19 2022, Shin juga sempat memanggil tiga pemain berdarah Belanda. Mereka itu adalah Kai Boham, Jim Croque, dan Max Christoffel. Namun belakangan diketahui ketiganya dianggap Shin tak memenuhi syarat.
Dalam kesempatan tersebut Iriawan pun melaporkan kondisi Timnas U-19 yang saat ini sedang menjalani pemusatan latihan persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Seusai itu PSSI berharap dapat dukungan untuk pemusatan latihan di luar negeri.
"Kami meminta dukungan untuk anak-anak Timnas U-20 yang akan TC di dalam dan luar negeri. Kemungkinan TC luar negeri di Turki dan Spanyol, kalau masih ada waktu ke Belanda," ucap lelaki yang biasa disapa Ibul tersebut.
(abs/nva)