14 Menit Debut Sananta di Indonesia vs Curacao: Dihajar, Kaki Gemetar

Muhammad Ramadhan Sananta mendapat kesempatan debut membela Timnas Indonesia saat melawan Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9), dengan catatan 14 menit.

Striker PSM Makassar tersebut tampil pada babak kedua, tepatnya menit ke-71 dengan menggantikan Dimas Drajad. Namun Sananta hanya tampil sekitar 14 menit saja karena ditarik kembali oleh Shin Tae Yong di menit ke-85.

Sananta ditarik lebih cepat bukan karena tampil terlalu buruk. Pemain 19 tahun tersebut tampak kepayahan setelah bermain sekitar tujuh menit. Pasalnya kaki kanan Sananta dihajar bek Curacao dalam sebuah duel.

Awalnya Sananta tergeletak saat dihajar lawan. Namun karena wasit tidak meniup peluit pelanggaran, Sananta coba bangkit dengan kaki terpincang. Bek Curacao, Cuco Martina, yang membantu Sananta bangkit.

Namun setelah itu permainan pengoleksi tiga gol di Liga 1 2022/2023 ini jauh berbeda. Ia kerap jatuh saat perebutan bola dan kecepatannya hilang. Bahkan ada momen kaki Sananta bergetar saat berjalan biasa.

Jalan Sananta tak lagi tegak, melainkan bergoyang. Shin yang menyadari hal tersebut dari pinggir lapangan langsung meminta asistennya untuk menyiapkan Muhammad Rafli. Sananta dianggap sudah tidak mungkin bisa main optimal.

Begitu sampai di bench, jajaran asisten Shin Tae Yong, seperti Nova Arianto, langsung menghampiri. Mereka mencoba memberi dukungan moril dan menguatkan mental anak muda yang baru menjalani debutnya tersebut.

Dalam situasi itu Sananta hanya menundukkan kepala. Kaki kanannya lantas dibelit dengan es. Menurut Nova Arianto, Sananta memang mengalami cedera dalam laga tersebut sehingga terpaksa diganti oleh Shin.

"Ramadan Sananta mengalami benturan kemarin [saat melawan Curacao]. Ada masalah di kaki kanannya. Untuk diagnosis pastinya [kondisi cedera Sananta] silahkan tanya ke dokter tim," kata Nova.

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyebut Sananta mendapat cobaan dalam debutnya. Sebagai pemain muda mentalitas Sananta sangat diuji begitu dihajar bek lawan yang dinilai wasit bukan pelanggaran.

"Untuk pemain debutan itu memang membutuhkan yang utama mental sama hati. Saya belum ketemu sama Sananta, tapi coba nanti saya akan ajak berbicara dia agar bisa bangkit," kata Sumardji saat ditemui seusai laga Indonesia vs Curacao.