Buntut Tragedi Kanjuruhan: Thailand Waswas Main Piala AFF di Indonesia

CNN Indonesia
Minggu, 09 Okt 2022 12:25 WIB
Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) Patit Suphaphong memperhatikan dengan saksama kondisi sepak bola di Indonesia jelang Piala AFF 2022.
Timnas Thailand akan bertandang ke Indonesia pada akhir 2022. (AFP/ROSLAN RAHMAN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) Patit Suphaphong memperhatikan dengan saksama kondisi sepak bola di Indonesia jelang lawatan timnas Thailand pada Piala AFF 2022.

Tragedi Kanjuruhan mendapat porsi perhatian lebih dari Suphaphong yang masih menunggu keputusan Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) mengenai laga Indonesia vs Thailand yang akan menjadi bagian fase grup di Piala AFF yang akan berlangsung akhir tahun ini.

Sembari menanti arahan AFF, Suphaphong menjelaskan FAT masih menunggu Indonesia membenahi masalah internal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Matichon Online, FAT berharap AFF bisa meminta Indonesia untuk menyerahkan rencana keamanan untuk persetujuan di setiap level. Termasuk kemungkinan menggelar pertandingan tanpa penonton seperti di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 yang saat ini sedang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor. 

Timnas Indonesia rencananya akan bertemu dengan Thailand pada matchday ketiga yang berlangsung pada 29 Desember 2022.

Indonesia dan Thailand tergabung di Grup A bersama Filipina, Kamboja, dan pemenang babak kualifikasi yang diperebutkan Brunei Darusalam dan Timor Leste.

Banner live streaming MotoGP 2022

Tim Merah Putih mendapat jatah menggelar dua laga di kandang. Selain saat melawan Thailand, Shin Tae Yong dan anak asuhnya akan menghadapi Kamboja di hadapan suporter Merah Putih pada 23 Desember.

Dua laga Timnas Indonesia di fase grup Piala AFF 2O22 rencananya akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Tragedi Kanjuruhan terjadi pada pekan lalu menewaskan 131 orang. Pihak kepolisian sudah menetapkan enam tersangka, termasuk dari pihak PT Liga Indonesia Baru, Arema FC, dan unsur kepolisian.

[Gambas:Video CNN]

(nva/rhr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER