Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule akan menjalani pemeriksaan di Polda Jawa Timur (Jatim) sebagai lanjutan penyelidikan Tragedi Kanjuruhan, Selasa (18/10).
"Besok (Selasa) rencananya akan melakukan pemeriksaan beberapa saksi, termasuk di dalamnya dari PSSI," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Nurul Azizah di Mabes Polri dikutip dari Antara.
Menurut Nurul, Iwan Bule akan diperiksa sebagai saksi dari Tragedi Kanjuruhan yang pecah usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, 1 Oktober.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selanjutnya (pemeriksaan) Ketua Umum PSSI, kemudian Komisi Banding PSSI dan sekretaris pengarsipan," ujar Nurul.
Nurul menjelaskan, selain Iwan Bule, beberapa pihak juga akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi, seperti bendahara Arema FC, Koordinator Lapangan (Korlap) Steward, Departemen Kompetisi PT LIB pada Selasa (18/10).
Pemeriksaan saksi dari Departemen Kompetisi PT LIB ini merupakan lanjutan dari pemeriksaan sebelumnya. Pada pekan lalu Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita menjalani pemeriksaan di Polda Jatim.
"Rencananya akan dilakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi termasuk antara lain bendahara Arema FC, kemudian korlap dari steward," tutur Nurul.
Sejauh ini penyidik melakukan pemeriksaan terhadap 29 saksi terkait Tragedi Kanjuruhan. Tiga dari 29 saksi itu merupakan saksi ahli.
Tragedi Kanjuruhan pecah setelah suporter mendapatkan tembakan gas air mata polisi. Suporter yang panik berdesakan menyelamatkan diri hingga terinjak-injak dan sesak napas.
Pemerintah Indonesia merilis jumlah korban tewas dari Tragedi Kanjuruhan mencapai 132 orang, sebagian besar adalah suporter Arema, dan dua lainnya anggota polisi.