Pencapaian Elkan Baggott Jadi Contoh bagi Pemain Gillingham

CNN Indonesia
Selasa, 01 Nov 2022 20:42 WIB
Pelatih Gillingham FC Neil Harris meminta pemainnya meniru pencapaian Elkan Baggott yang merupakan pemain pinjaman dari Ipswich Town.
Elkan Baggott jadi contoh bagi pemain Gillingham. (CNNIndonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Gillingham FC Neil Harris meminta pemainnya meniru pencapaian Elkan Baggott yang merupakan pemain pinjaman dari Ipswich Town.

Elkan Baggott menjalani masa peminjaman di Gillingham pada musim ini dan Ipswich. Meski demikian situasi itu membuat penampilan Baggott terus mengalami peningkatan.

Selama jadi pemain pinjaman Baggott terus mendapatkan kepercayaan sebagai starter. Ketika kembali ke Timnas Indonesia untuk menjalani FIFA Matchday, September lalu, performa pemain 20 tahun itu terlihat solid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepercayaan diri yang meningkat ikut mengerek penampilan Baggott saat kembali ke Gillingham. Pemain kelahiran Bangkok, Thailand itu pun langsung mencatatkan dua gol di League Two, yang dua kali beruntun menyelamatkan Gillingham dari kekalahan.

Penampilan apik itu membuat Baggott jadi panutan di Gillingham. Neil Harris juga tidak segan meminta pemain lain meniru Baggott.

"Elkan Baggott luar biasa, pemain terbaik di lapangan sejauh ini. Dia menghalangi blok, tekel, memenangkan sundulannya, dari mana dia mendapatkan itu?" ujar Harris dikutip dari Kentonline.

"Dia keluar dari tim untuk beberapa pertandingan, dia kembali dan mencetak beberapa gol dan dia bermain bagus lagi hari ini," ucap Harris menambahkan.

Harris mengisyaratkan Baggott mencapai hal tersebut karena keinginannya sendiri. Sebagai pelatih Harris hanya bisa memberikan kesempatan bermain kepada pemainnya.

"Dengan mengatur pemain, mencoba memberi mereka lengan di bahu, memberi tahu beberapa pemain bahwa saya membutuhkan lebih banyak karena beberapa membutuhkan roket, jadi saya harus mengelola grup," tutur Harris.

"Tetapi pada akhirnya begitu para pemain melewati garis putih itu, mereka harus menemukannya sendiri," kata Harris melanjutkan.

Harris menegaskan prinsip dalam sepak bola bola tidak berubah, baik saat dimainkan di Liga Senior Kent, di Doncaster, atau di hadapan 80 ribu penonton di Old Trafford.

"Ketika Anda pergi ke lapangan itu, itu adalah tanggung jawab Anda sebagai pemain untuk menghasilkan, untuk menghasilkan rencana permainan yang diberikan pelatih kepada Anda, tetapi untuk menemukan kepercayaan diri dan kesombongan itu, menemukan kemampuan untuk bertahan atau mencetak gol, Anda harus menemukan itu dalam dirimu sendiri," ujar Harris.

"Saya melakukannya sebagai pemain dan banyak pemain bagus yang telah mewakili klub ini telah melakukannya selama bertahun-tahun. Itulah tantangan untuk tim sekarang," kata Harris lagi.

[Gambas:Video CNN]

(sry/jun/jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER