PIALA DUNIA 2022

Mayoritas Pemain Jerman Disebut Tak Mau Protes Soal Ban Kapten Pelangi

CNN Indonesia
Senin, 05 Des 2022 10:37 WIB
Aksi pose tutup mulut Jerman ini menuai sorotan dan terus dikaitkan dengan kegagalan Jerman lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022. (REUTERS/ANNEGRET HILSE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kabar terbaru menyebutkan bahwa aksi protes Jerman ke FIFA terkait ban kapten One Love di Piala Dunia 2022 sejatinya tidak didukung oleh mayoritas anggota tim.

Dalam laporan terbaru yang dirilis oleh ARD, dikutip dari Bild, hanya ada dua pemain yang benar-benar tergerak dan mendukung aksi protes tersebut. Dua pemain tersebut adalah Manuel Neuer dan Leon Goretzka.

Sedangkan pemain-pemain lainnya dilaporkan tidak mau melakukan aksi apapun terkait protes terhadap larangan penggunaan ban kapten pelangi.

Jerman jadi salah satu tim yang berencana menggunakan ban kapten bercorak pelangi atau yang sering disebut OneLove sebagai bentuk dukungan pada kelompok LGBTQ. FIFA kemudian mengeluarkan ultimatum terkait larangan penggunaan ban kapten tersebut.

FIFA lantas memberikan pernyataan bahwa pihak yang melakukan hal itu akan langsung mendapat kartu kuning sebelum laga dimulai.

Neuer sebagai kapten Jerman akhirnya tidak menggunakan ban kapten pelangi di laga pembuka. Namun sebagai gantinya, ke-11 pemain inti menunjukkan pose tutup mulut saat sesi foto tim sebelum laga dimulai.

Aksi ini dinilai sebagai bentuk protes mereka terhadap larangan yang dilontarkan FIFA.

Sikap timnas Jerman ini menuai pro-kontra. Polemik sikap Jerman terkait ban kapten pelangi terus berlanjut hingga akhirnya mereka tersingkir di fase grup.

Kegagalan Jerman lolos ke 16 besar kemudian dikaitkan dengan fokus mereka yang diganggu hal-hal di luar sepak bola. Arsene Wenger jadi salah satu pihak yang menyoroti kegagalan Jerman.

s Mario Gotze, Karim Adeyemi, David Raum, Christian Gunter and Matthias Ginter look dejected after the match as Germany are eliminated from the World Cup REUTERS/Annegret Hilse" title="Kosta Rika vs Jerman" />Jerman tersingkir di fase grup Piala Dunia 2022.  (REUTERS/ANNEGRET HILSE)

"Sebuah tim tahu bahwa ketika pergi ke Piala Dunia, mereka tidak boleh kalah di laga pertama. Tim yang punya pengalaman tampil di turnamen seperti Prancis dan Inggris bisa tampil bagus di laga pertama."

"Tim yang punya kesiapan mental, dengan fokus terarah pada kompetisi, bukan pada demonstrasi politik," ujar Wenger menyinggung Jerman.



(ptr/rhr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK