Neymar juga mengirim pesan pada Thiago Silva. Pada bek senior Brasil tersebut, Neymar mengungkapkan kesedihannya gagal membawa Brasil juara Piala Dunia 2022.
"Kita harus terus berjalan, saudaraku, sungguh menyedihkan berakhir seperti ini. Saya ingin memberikanmu trofi itu. Kamu, saya, dan Danil Alves sangat layak mendapatkannya. Namun Tuhan punya tujuan dan tahu segalanya," kata Neymar.
Thiago Silva pun mengutarakan isi hatinya pada Neymar. Ia mengaku sangat terpukul atas kekalahan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saudaraku, ini lebih mengecewakan dibandingkan yang bisa saya bayangkan. Saya tak bisa menerimanya. Saya tak percaya bahwa kita kalah. Saya tak percaya."
"Setiap kali saya mengingatnya, hal itu membuat saya ingin menangis. Namun saya akan baik-baik saja," ujar Thiago Silva memberikan jawaban.
Neymar juga membagikan percakapannya dengan Rodrygo. Rodrygo adalah sosok eksekutor pertama Brasil yang gagal melaksanakan tugasnya.
Neymar lalu memberi kalimat penghiburan pada Rodrygo.
![]() |
"Saya di sini untuk memberitahumu bahwa kamu luar biasa. Sungguh sebuah kehormatan bisa jadi bagian dari perjalanan kariermu, mendengar bahwa saya adalah salah satu idolamu."
"Penalti hanya bisa gagal oleh mereka yang berani mengambilnya. Saya juga banyak membuat kesalahan dalam karier dan belajar dari sana," ujar Neymar.
Rodrygo pun membalas pesan Neymar dengan meminta maaf.
"Terima kasih idolaku, atas segalanya, dari dasar hati saya. Saya minta maaf atas segalanya dan juga karena menunda mimpimu [juara Piala Dunia]. Saya harap kamu juga terus melanjutkan karier bersama semuanya, tentu saja bila itu memang yang terbaik untukmu. Kita selalu bersama dan terima kasih atas perhatianmu," ujar Rodrygo.
(ptr/har)