Jakarta, CNN Indonesia --
Filipina memiliki lima kelemahan yang bisa dieksploitasi Timnas Indonesia saat bertemu pada laga terakhir Grup A Piala AFF 2022.
Pertandingan Filipina vs Indonesia akan digelar di Stadion Rizal Memorial, Manila, pada Senin (2/1) mendatang.
Dari tiga pertandingan yang telah dilakoni di Piala AFF 2022, Filipina sudah kebobolan sebanyak delapan gol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berkaca dari tiga pertandingan tersebut, Filipina setidaknya memiliki lima kelemahan yang bisa dieksploitasi Timnas Indonesia.
Berikut lima kelemahan Filipina yang bisa dieksploitasi Timnas Indonesia:
1. Antisipasi Umpan Silang Lemah
Antisipasi umpan silang atau crossing menjadi kelemahan utama Filipina. Kelemahan ini yang lebih sering menyebabkan Filipina kebobolan di Piala AFF 2022.
Gawang Filipina sudah kejebolan delapan kali dalam tiga laga, termasuk dari Brunei yang merupakan tim paling lemah di Grup A.
Indonesia harus mengurangi kesalahan dalam penyelesaian akhir dan dituntut bisa memanfaatkan kelemahan Filipina ini untuk mencetak gol.
2. Kiper Kurang Kuat
Kiper Filipina di Piala AFF 2022 juga kurang meyakinkan. Hal ini terlihat dari tiga pertandingan Filipina di Piala AFF 2022.
Pada laga perdana melawan Kamboja, kiper utama Filipina yakni Kevin Hansen banyak melakukan kesalahan.
Akibatnya Kevin Hansen pun selalu dicadangkan dalam dua pertandingan Filipina selanjutnya. Kiper pelapisnya yakni Julian Garcia Schwarzer juga kurang tampil meyakinkan di dua laga terakhir. Tangkapan Schwarzer beberapa kali kurang lengket dan tampak mudah dibobol lawan.
Bersambung ke halaman berikutnya...
3. Kalah Kecepatan
Kelemahan lain yang dimiliki Filipina adalah pemain belakang yang kurang mempunyai kecepatan. Pemain belakang Filipina tampak sering kalah saat beradu sprint dengan pemain sayap atau penyerang lawan di Piala AFF 2022.
Kelemahan ini harus bisa dimanfaatkan Indonesia yang punya penyerang-penyerang lincah dan cepat.
4. Bek Kanan Lemah
Bek kanan menjadi salah satu titik terlemah di lini pertahanan Filipina pada Piala AFF 2022.
Sektor ini sering kali menjadi lubang yang kerap dimanfaatkan lawan Filipina di Piala AFF 2022.
Situasi ini juga harus bisa dimanfaatkan Indonesia yang punya pemain-pemain cepat di sisi kiri mulai dari Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, atau Pratama Arhan.
5. Transisi Negatif Lemah
Filipina juga punya kelemahan dalam transisi negatif atau transisi dari menyerang ke bertahan.
Kelemahan ini kerap dimanfaatkan lawan untuk melancarkan serangan balik, terutama terlihat saat melawan Thailand.
Kelemahan ini tentunya juga bisa menguntungkan Indonesia yang punya serangan balik cepat.
Laga Filipina vs Indonesia menjalani laga penentuan bagi Tim Garuda untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2022. Ada tiga syarat bagi Timnas Indonesia bisa lolos ke semifinal Piala AFF 2022.
Pertama, Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2022 jika menang atas Filipina. Kedua, Indonesia lolos ke semifinal jika main imbang lawan Filipina.
Ketiga, Indonesia tetap bisa lolos ke semifinal walaupun kalah lawan Filipina, asalkan pada laga lainnya Kamboja kalah dari Thailand di laga terakhir Grup A.
Namun Indonesia sebaiknya tidak bergantung dengan hasil dari negara lain. Karena itu Timnas Indonesia wajib mewaspadai Filipina demi mengamankan kemenangan di laga terakhir Grup A Piala AFF 2022.
[Gambas:Video CNN]