AS Trencin membeberkan alasan melepas Witan Sulaeman ke Persija Jakarta pada jendela transfer awal tahun 2023 meski pemain Timnas Indonesia itu masih terikat kontrak hingga 2024.
Witan resmi diumumkan sebagai rekrutan terakhir Persija di jendela transfer pada Selasa (31/1) siang. Adapun penutupan pendaftaran pemain ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) adalah Senin (30/1).
Dengan kata lain proses kepindahan pemain 22 tahun tersebut telah disepakati sebelum tenggat akhir masa transfer. Saat ini Witan masih berada di Slovakia dan segera terbang ke Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa jam setelah pengumuman tersebut, Trencin menginformasikan bahwa telah terjadi proses transfer. Witan sendiri yang secara langsung mengungkapkan keinginannya hijrah.
Direktur Teknik AS Trencin Andrej Zacik mengatakan Witan kembali ke klub dengan kondisi baik. Bahkan pemain asal Palu tersebut sempat menjalani satu pertandingan uji coba selama masa persiapan.
"Witan telah menjalani sejumlah pertandingan [bersama AS Trencin] dalam beberapa bulan terakhir. Setelah kembali dari membela Timnas Indonesia dalam kejuaraan, dia bersiap dengan baik," kata Zacik dikutip dari laman Trencin.
"Namun dia [kembali] dengan permintaan melepasnya karena alasan keluarga. Kami memutuskan bertemu langsung. Kami juga berterima kasih atas pendekatannya dan mendoakannya makin sukses," ucapnya menambahkan.
Tidak dijelaskan secara rinci apa yang dimaksud dengan alasan keluarga. Satu yang pasti Witan akan membela Persija yang bermarkas di Jakarta dan keluarga besarnya berada di Palu, Sulawesi.
Selama di Trencin Witan melakoni 22 pertandingan di kompetisi dan kejuaraan. Dari jumlah tersebut ia mengoleksi tiga gol. Statistik yang tidak terlalu buruk untuk torehan setengah musim.
Adapun Persija memberi kontrak selama 3,5 musim. Dalam artian Witan akan membela Macan Kemayoran hingga pertengahan 2026. Hingga kini belum diketahui berapa angka kontrak Witan di Persija.
(abs/nva)