Paul Pogba merupakan bintang sepak bola yang besar berkat Piala Dunia U-20. Ia sukses membawa Prancis menjadi juara untuk pertama kali dan satu-satunya sampai saat ini.
Pogba dipercaya menjadi kapten tim kala itu. Posisinya sebagai pemain tengah sangat penting dalam mengatur ritme permainan.
Pogba sukses menuntaskan tugasnya sebagai eksekutor pertama adu penalti di final kontra Uruguay. Ia bahkan mendapat gelar pemain terbaik Piala Dunia U-20 2013.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Legenda sepak bola asal Belanda, Marco Van Basten ternyata juga jebolan Piala Dunia U-20. Ia adalah salah satu pemain paling penting tim junior Belanda pada edisi 1983.
Van Basten menjadi penentu kemenangan 3-2 atas Uni Soviet sekaligus membawa Belanda lolos fase knockout. Namanya pun semakin diperhitungkan banyak orang.
Sayangnya di babak perempat final, langkah Belanda dihentikan Argentina dengan skor 1-2. Van Basten adalah satu-satunya pencetak gol dari negaranya pada pertandingan itu.
Davor Suker berjasa membawa Yugoslavia juara Piala Dunia U-20 1983. Ia menjadi salah satu pencetak gol terbanyak di kompetisi.
Suker mencetak gol di empat dari total enam pertandingan yang dijalani Yugoslavia di Piala Dunia U-20 1983. Ia mengemas enam gol sekaligus menjadi top skor kedua setelah Marcel Witeczek dari Jerman Barat.
Suker sukses menjalankan tugasnya sebagai penendang dalam drama adu penalti kontra Jerman Barat. Itu membuat Yugoslavia sukses keluar sebagai juara untuk pertama dan satu-satunya sebelum negara itu terpecah.
Sergio Aguero sukses membawa Argentina juara Piala Dunia U-20 2005. Ia menjadi salah satu tumpuan lini depan Albiceleste bersama Lionel Messi.
Aguero tak mencetak satu gol pun di Piala Dunia U-20 2005. Namun pesonanya cukup untuk memikat Atletico Madrid yang merekrutnya pada setahun kemudian.
Kariernya terus melonjak saat diboyong Manchester City pada 2011 hingga bertahan selama 10 tahun. Kemudian Aguero mengakhiri karier profesionalnya setelah berseragam Barcelona.
(ikw/jun)