Dokter Madura United: Ambulans di Lapangan Jangan Kayak Taksi
Dokter Madura United Marcello Araujo berharap ambulans yang disediakan di lapangan jangan seperti layaknya taksi yang hanya mengantarkan seseorang ke rumah sakit usai insiden Ricki Ariansyah yang kolaps di Liga 1.
Pemain Madura United Ricki Ariansyah alias Rian sempat tidak sadarkan diri setelah berbenturan dengan pemain lawan saat mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada laga Liga 1 di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Selasa (7/3).
Saat kolaps, Rian sempat mendapatkan pertolongan dari rekan setimnya yakni Reva Adi yang berusaha menarik lidahnya agar tidak tertelan.
Setelah itu Dokter Tim Madura United Marcello Araujo datang untuk memberikan pertolongan pertama. Usai mulai sadarkan diri, Rian langsung dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans.
Namun Marcello menilai peralatan medis yang tersedia dalam mobil ambulans tersebut tidak lengkap untuk menangani pemain.
"Ambulans dari rumah sakit itu tidak lengkap. Kalau mobil ambulans ada di situ bukan sebagai taksi, tapi dia harus lengkap di dalamnya untuk terima pasien ada di dalam," ucap Marcello.
Marcello pun berharap PSSI bisa memberikan ketegasan terkait kelengkapan peralatan medis yang ada di dalam ambulans di lapangan.
"Saya minta tolong sama federasi [peralatan medis di ambulans] lebih lengkap berikutnya," kata Marcello.
Nyawa Rian dapat diselamatkan usai mengalami kolaps dalam pertandingan tersebut. Rian kini masih dalam perawatan tim dokter di Rumah Sakit Elizabeth Semarang.