Posisi PSM Makassar sebagai favorit juara Liga 1 menambah antusias para suporter yang ingin menyaksikan langsung Tim Juku Eja bermain di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan.
Pekan ini PSM kembali berlaga di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, saat menjamu tamunya Bhayangkara FC, Jumat (17/3)
Sampai hari ini tiket pertandingan tersebut sudah ludes diborong para calo tiket untuk dijual kembali ke para penonton dengan harga jauh lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu calon penonton, Aldi, mengaku kesulitan mencari tiket laga PSM Makassar melawan Bhayangkara FC. Aldi tidak keberatan jika harga tiket dinaikkan, tapi menyesalkan kenaikannya sampai 100 persen.
"Habis tiket, tadi ada yang jual tiket VIP tapi harganya Rp600 ribu, mahal sekali. Banyak calo pegang tiket tapi harganya tinggi sekali melebihi harga tiket sebenarnya," kata Aldi.
Lantaran tidak mendapatkan tiket menonton laga PSM vs Bhayangkara FC, Aldi pun mengurungkan niat dan beralih menonton laga tersebut dari layar kaca.
"Terpaksa nonton di televisi saja kalau begini," katanya.
Suporter PSM dari Kabupaten Barru, Anto, mengaku sudah berkeliling dan mencari informasi penjualan tiket dengan harga normal. Namun para calo yang menjual tiket di sekitar Stadion Gelora BJ Habibie membanderol harga yang tidak wajar.
"Mahal sekali harganya di calo, tapi infonya ada layar di luar stadion yang dipasang. Saya nonton di luar stadion saja kalau tidak kebagian tiket," kata Anto.
Harga normal tiket pada laga PSM Makassar melawan Bhayangkara FC untuk kategori VIP Utama dijual seharga Rp350 ribu, VIP Utara dan Selatan Rp250 ribu, Terbuka Timur Rp100 ribu, dan Terbuka Utara dan Selatan Rp60 ribu.
Seluruh penjualan tiket tersebut dilakukan secara online dengan menggunakan kartu tanda penduduk (KTP). Namun, para calo berhasil memborong tiket dan menjual kembali dengan harga yang cukup tinggi.
(mir/har)