Kenangan Indah Christian Adinata, Rekan Sekamar Syabda Perkasa

Kepergian Syabda Perkasa Belawa meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, juga bagi rekan sekamarnya di pelatnas Cipayung Christian Adinata.

Christian mengaku begitu kehilangan sosok sahabat yang kerap menularkan energi positif di asrama pelatnas Cipayung, Jakarta Timur.

"Saya merasa kehilangan banget dengan meninggalnya Syabda, teman sekamar saya," ucap Christian dalam rilis PBSI yang diterima CNNIndonesia.com.

"Syabda itu orangnya selalu menyenangkan, selalu bisa membuat mood jadi tambah bagus. Dia juga sangat rajin dan tekun. Dia selalu jadi penyemangat bagi rekan-rekannya, baik saat latihan atau ketika bertanding," sambung Christian.

Syabda, meninggal dunia dalam kecelakaan di tol Pemalang, Jawa Tengah, Senin (20/3). Syabda bersama keluarga hendak melakukan ziarah ke pemakaman sang nenek yang baru meninggal di Sragen, Jawa Tengah.

Akibat kecelakaan tersebut Ibu Syabda, Anik Sulistyowati juga tutup usia, sementara ayahnya Muanis Hadi Sutamto dalam kondisi kritis. Adapun dua saudara kandung Syabda, Diana Sakti Anistyawati (kakak) dan Tahta Bathari Cahyaloka (adik) juga mengalami luka-luka.

Syabda meninggal di usia 21 tahun. Syabda merupakan atlet kelahiran Jakarta, 25 Agustus 2001, dan penghuni tingkat utama Pelatnas Cipayung PBSI.

Nama Syabda meroket setelah membawa Indonesia menang atas Korea Selatan 3-2 pada babak grup Thomas Cup 2022. Ranking BWF tertinggi Syabda adalah 87 dunia.

Prestasi lain atlet PB Djarum itu adalah menang di ajang Lithuanian International 2022, Malaysia International 2022, dan Iran Fajr International 2023.