Erick Thohir Bantah Lamar Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

CNN Indonesia
Senin, 10 Apr 2023 20:06 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan tak pernah mengirimkan proposal jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Erick Thohir bantah kirim proposal ke FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan tak pernah mengirimkan proposal ke FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Wacana Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 mengemuka setelah Peru tak sanggup menggelar acara. Bencana alam yang terjadi beberapa waktu lalu membuat pemerintah Peru harus melakukan pemulihan.

"Nah ini, kadang-kadang yang menggelitik saya adalah, saya bertemu langsung dengan ketua FIFA, lalu ada asumsi bahwa setelah Piala Dunia U-20 dicabut ada lagi Piala Dunia U-17. Saya rasa terlalu dini, karena ini proses semua. Kita coba bayangkan ketika saya datang ke sana sebagai Ketua Umum PSSI minta maaf agar tidak disanksi," kata Erick yang ditemui di Gedung Transmedia, Senin (10/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Baru senyum-senyum oke dan tidak disanksi karena ada komitmen dari pemerintah. Baru selesai itu 'Oh, kita minta ini juga ya'. Padahal kemarin kita sudah diberi kesempatan, tapi Piala Dunia U-20 nya lewat. Artinya tentu kita jangan memberikan asumsi-asumsi yang membuat kita sendiri dalam posisi yang terpojok," ucap Erick.

Indonesia dianggap berpeluang jadi pengganti Peru bergulir deras tak lama setelah FIFA membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Namun Erick memastikan tidak ada pembahasan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

"Jadi sampai hari ini tidak ada pembicaraan saya dengan Presiden FIFA, dan Presiden FIFA belum bicara kepada saya mengenai U-17. Kalau kita lihat sendiri U-20 sampai hari ini belum diomongin. Orang pada prediksi pada ke negara ini, negara ini, orang FIFA nya juga belum mengumumkan," ucap Erick.

FIFA sendiri resmi mencabut status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada 29 Maret. Dalam laman resminya, FIFA menegaskan menolak segala bentuk diskriminasi di sepak bola.

Kendati tak menjelaskan secara spesifik, diskriminasi yang dimaksud FIFA mengarah kepada gelombang penolakan kedatangan timnas Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia.

Protes makin bergulir kencang setelah Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ikut menyuarakan penolakan terhadap keikutsertaan timnas Israel di Piala Dunia U-20.

Selain mencabut status tuan rumah Indonesia, FIFA juga melayangkan sanksi administratif kepada PSSI. Dana pembinaan usia dini atau FIFA Forward 3.0 untuk PSSI turut dihapus FIFA.

[Gambas:Video CNN]

(abs/ikw/jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER