Klub Potong Gaji Pemain Thailand yang Ribut Lawan Indonesia

CNN Indonesia
Selasa, 23 Mei 2023 17:55 WIB
Pemain dan ofisial Thailand disanksi buntut keributan lawan Indonesia di final SEA Games 2023. (AFP via Getty Images/MOHD RASFAN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Buriram United menghukum pemain Thailand yang ribut dengan pemain dan ofisial Indonesia di final SEA Games 2023. Sanksi yang diterapkan adalah larangan bermain dan pemotongan gaji.

Pemain yang dimaksud adalah Thirapak Prueangna, salah satu penggawa Thailand U-22 yang terlibat pertikaian dengan kubu Indonesia di final SEA Games 2023, Selasa (16/5) lalu.

"Buriram United dan Teerapak Prueangna menyesali insiden itu dan meminta maaf kepada penggemar tim nasional Thailand serta menerapkan hukuman," tulis Buriram FC dalam keterangan resmi.

"Klub memutuskan melarang Teerapak Prueangna untuk tampil bersama Buriram di semua ajang selama enam bulan dan memotong gajinya sebesar 25 persen selama enam bulan," tulis Buriram.

Buriram menyatakan, kekerasan yang terjadi pada laga puncak sepak bola SEA Games 2023 merupakan pukulan keras bagi klub. Mereka bakal lebih memerhatikan kondisi emosional pemain dalam sebuah pertandingan.

"Buriram United menjadikan kejadian yang terjadi di SEA Games cabang sepak bola sebagai pelajaran untuk lebih menjaga pesepak bola dengan memerhatikan kedewasaan emosi bagi atlet yang membela tim nasional Thailand," terang Buriram.

"Pemain harus mempertimbangkan efek, citra, dan reputasi dari Thailand," lanjut keterangan tersebut.

Sebelumnya, Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) resmi beri hukuman skorsing kepada dua pemain dan tiga staf timnas Thailand yang terlibat perkelahian dalam keributan final SEA Games 2023 melawan Indonesia.

FAT resmi menghukum dua pemain Teerapak Prueangna dan Soponwit Rakyart dengan sanksi skorsing di level timnas selama enam bulan. Artinya selama enam bulan ke depan kedua pemain tersebut tidak bisa memperkuat timnas Thailand di berbagai event.

Selain itu FAT juga resmi menghukum tiga ofisial yakni Prasadchok Chokmoh, Mayed Madada, Patrawut Wongsripuek berupa sanksi larangan berkecimpung di semua level sepak bola Thailand selama satu tahun.



(ikw/jal)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK