Percepat Pemakaian VAR di Liga 1, PSSI Belajar dari Masalah Malaysia

CNN Indonesia
Minggu, 28 Mei 2023 20:20 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar penggunaan video assistant referee (VAR) dipercepat penggunaannya di Liga 1.
Penggunaan VAR harus didukung dengan segenap persiapan matang dari berbagai sisi. (REUTERS/AMR ABDALLAH DALSH)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar penggunaan Video Assistant Referee (VAR) dipercepat penggunaannya di Liga 1.

Hal tersebut diungkapkan Erick dalam kongres biasa PSSI di Jakarta, Minggu (28/5). Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus menyambut baik hal tersebut dan akan berupaya mempersiapkannya dengan matang.

"VAR ada lima tahapan. Tahapan awal minta persetujuan FIFA. FIFA sudah menerima dan membalas surat bahwa dia sedang pelajari dan lain-lain yang menjadi persiapan yang akan kami lakukan," kata Ferry.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengalaman dari agen yang biasa tunjuk dari Singapura biasanya mulus. Tinggal persiapan yang berat dan rumit tentang training wasit, SDM. Mudah-mudahan tidak seperti Malaysia," ujarnya.

Berkaca dari Negeri Jiran, Ferry menjelaskan, kesulitan yang dihadapi adalah tenaga wasit. Sampai-sampai Malaysia mendatangkan wasit dari luar negeri untuk pengujian penggunaan VAR di dalam kompetisi.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengatakan salah satu kendala tak kalah penting yang perlu disiapkan terkait penggunaan VAR adalah infrastruktur terkait stadion-stadion Liga 1.

"Kemarin kami sudah rapat untuk VAR. Kita ngomongin apa yang disiapkan. Pertama infrastruktur, stadionnya ternyata ada kebutuhan teknis khusus. Kemudian dari sisi internet. Kabarnya Malaysia itu enggak buat [penggunaan VAR] juga karena seperti itu. ," kata Arya.

"Kedua dari sisi SDM, berarti wasit kita harus diberi pelatihan dan standar. Harus bisa bahasa Inggris juga. Jadi mereka butuh persiapan. Nanti dari situ wasit-wasitnya akan dilatih," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]



(abs/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER