Pengamat: Piala Dunia U-17 2023 Bukan Balas Budi FIFA

CNN Indonesia
Sabtu, 24 Jun 2023 16:02 WIB
FIFA disebut yakin Indonesia akan sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni menilai penetapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 menggantikan Peru bukanlah bentuk balas budi FIFA.

Peru dicoret dari FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada April lalu karena dianggap tidak siap secara infrastruktur. Gempa besar yang melanda Peru membuat pemerintah mengalokasikan dana negara untuk pemulihan.

Pemerintah Peru sempat meminta agar FIFA mau mengubah venue dan mengurangi jumlah stadion. Namun permintaan itu ditolak pihak FIFA.

Sebelumnya Indonesia juga sempat berstatus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Namun status tersebut dicabut FIFA menyusul penolakan terhadap kehadiran timnas Israel sebagai salah satu kontestan.

Dari sejumlah negara yang ditimbang FIFA layak menggantikan Peru, Indonesia memiliki kualitas infrastruktur yang mumpuni. Ini tak lain karena ada enam stadion berikut pendukungnya yang telah disiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023.

"FIFA menyadari Piala Dunia U-17 sudah mepet. Kalau infrastruktur Indonesia dianggap belum layak tentu tak akan dipercaya oleh FIFA sebagai tuan rumah. Persiapan Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 sudah sangat baik sebelum dibatalkan," kata Kusnaeni.

"Antusiasme publik sepak bola Indonesia terhadap event internasional juga sangat tinggi. Itu semua menjadi alasan FIFA menunjuk Indonesia. Ini bukan balas budi atas kegagalan Piala Dunia U-20, tapi Indonesia memang sudah dianggap siap," ujar Kusnaeni pada Sabtu (24/6).

Mengenai penunjukan ini, PSSI merasa terhormat. PSSI dengan senang hati menerima amanah dari FIFA tersebut. Karenanya pula PSSI akan langsung bersiap untuk menyelenggarakan ajang ini pada November-Desember nanti.

"Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 merupakan sebuah kehormatan. FIFA tentu tidak akan sembarangan menunjuk tuan rumah untuk event miliknya," ucap pengamat yang biasa disapa Bung Kus ini.

"Meski gengsi sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 tidak semegah Piala Dunia senior, banyak negara yang tertarik mendapatkan kesempatan ini. Terutama negara-negara di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan yang sedang membangun infrastruktur olahraganya," katanya menjelaskan.

Kesuksesan Indonesia menggelar laga uji coba internasional dengan juara dunia Argentina diyakini pula jadi pertimbangan. Pertandingan pada 19 Juni ini berjalan dengan lancar dan tertib tanpa gangguan berarti.

"Di sisi lain, ini sekaligus pengakuan FIFA bahwa Indonesia sebetulnya mampu menggelar event kelas dunia. Pembatalan Piala Dunia U-20 lalu bukan karena kurangnya kesiapan kita tapi lebih banyak karena faktor lainnya," kata Kusnaeni.

(abs/har)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK