Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja kalah dari Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 16-21, 23-21, 12-21 di babak 16 besar Japan Open.
Pada gim pertama, Dejan/Gloria lebih banyak berada dalam kondisi tertinggal. Mereka hanya sempat satu kali unggul yaitu pada kedudukan 4-3. Selebihnya Dechapol/Sapsiree yang lebih banyak unggul.
Dechapol/Sapsiree memimpin 8-4 setelah merebut lima poin beruntun. Setelah itu mereka menutup interval gim pertama dengan skor 11-7.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seusai interval, Dejan/Gloria berusaha keras mengejar selisih poin. Dejan/Gloria sempat merapat dan hanya berjarak satu angka yaitu pada angka 13-14, tetapi mereka gagal menyamakan kedudukan.
Dechapol/Sapsiree berhasil lepas dari tekanan dan meraih game point di angka 20-15. Sempat gagal di kesempatan pertama, Dechapol/Sapsiree menang 21-16 di gim pertama.
Memasuki gim kedua, Dejan/Gloria lebih banyak memegang keunggulan. Mereka sempat memimpin 7-3 namun kemudian kedudukan disamakan.
Setelah unggul tipis 11-9 di interval, Dejan/Gloria sempat berbalik tertinggal 12-13. Dejan/Gloria lalu melesat dengan keunggulan 18-15 tetapi kemudian membiarkan Dechapol/Sapsiree meraih match point di angka 20-18 lewat torehan lima poin beruntun.
Dalam kondisi tertekan, Dejan/Gloria bisa keluar dari hal tersebut. Dejan/Gloria mampu merebut gim kedua dengan kemenangan 23-21 lewat setting, sekaligus tiga kali menggagalkan match point lawan.
Pada gim penentuan, Dejan/Gloria kalah dalam start dan langsung tertinggal 0-5. Dechapol/Sapsiree terus menjaga keunggulan hingga 11-5 di interval.
Saat laga berlanjut, belum ada perubahan berarti dalam situasi perolehan poin. Dechapol/Sapsiree terus menjaga jarak keunggulan.
Ganda Thailand itu mencetak selisih sembilan poin di angka 16-7. Dechapol/Sapsiree lalu meraih match point di angka 20-12 dan langsung menyelesaikannya di kesempatan pertama.
(ptr/har)