ANALISIS

Messi Makin 'Gokil' atau MLS yang Gampangan?

Jun Mahares | CNN Indonesia
Selasa, 08 Agu 2023 07:30 WIB
Magis Lionel Messi masih berlanjut meski sudah pindah ke klub MLS Inter Miami. Kualitasnya masih mumpuni atau lawan-lawannya kini lebih ringan?
Cristiano Ronaldo. (Foto: AFP/-)

Mantan pemain MLS Taylor Twellman menyebut kehadiran Messi seakan membuat mental pemain lawan hancur. Gol bunuh diri bek Dallas Marco Farfan jadi salah satu contohnya.

Twellman yang kini bekerja sebagai komentator MLS mulai membandingkan Messi dengan kisah legenda National Football League Tom Brady. Para pemain lawan seolah-olah tersihir ketika berhadapan dengannya.

"Ini sangat mirip dengan cerita di cabang olahraga lain. Ketika pemain terbaik datang, mereka memaksa Anda untuk melakukan hal-hal yang di luar nalar. Anda merasa tidak nyaman melakukannya," ujar Twellman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam empat pertandingan saat Messi dimainkan, para pemain seakan melihat hantu karena Messi berada di tim lawan," kata Twellman menambahkan.

Kisah Messi di Inter Miami baru seumur jagung. La Pulga juga belum menjalani debut di MLS. Namun, performa 'gila' di empat pertandingan Leagues Cup bisa jadi modal positif untuk beradaptasi.

Kisah Cristiano Ronaldo di Liga Arab Saudi kiranya bisa dijadikan perbandingan. Rival Messi dalam perburuan Ballon d'Or itu tak lantas bisa meraih gelar bersama Al Nassr di musim pertamanya.

Musim lalu, Ronaldo juga gagal menjadi top skor bersama Al Nassr dengan torehan 14 gol di Saudi Pro League. Sebuah pencapaian yang biasa dari seorang legenda.

Terlebih Liga Arab Saudi juga tak sebanding dengan liga-liga top Eropa, yang semula jadi habitat Ronaldo dengan koleksi lima gelar Ballon d'Or.

Ronaldo memang sempat mengklaim Saudi Pro League saat ini lebih baik dari MLS. pernyataan itu tersiar setelah Messi resmi gabung klub MLS Inter Miami.

Kehadiran para pemain top Eropa baru-baru ini jadi indikatornya. Setelah Ronaldo gabung Al Nassr musim lalu, sederet pemain bintang mulai berdatangan mulai Karim Benzema, N'Golo Kante (Al Ittihad), hingga teranyar Sadio Mane (Al Nassr).

Namun faktanya, Team Form melansir MLS punya ranking lebih baik dari Saudi Pro League. Saat ini MLS berada di urutan ke-56, sedangkan Liga Arab Saudi justru stabil di peringkat ke-68.

Aug 6, 2023; Frisco, TX, USA; Inter Miami forward Lionel Messi (10) scores a goal on a free kick FC Dallas during the second half at Toyota Stadium. Mandatory Credit: Jerome Miron-USA TODAY SportsTendangan bebas Lionel Messi bikin FC Dallas merana. (USA TODAY Sports via Reuters Con/Jerome Miron)

Jika merujuk laman Football Ranking Fandom, MLS menduduki peringkat ke-37 atau dua tingkat dari Liga Arab Saudi yang berada di peringkat ke-39.

Meski demikian, ranking ini bisa berubah seiring pamor kompetisi dan prestasi klub-klub di dalamnya di ajang internasional.

Yang pasti, perdebatan tentang Messi dan Ronaldo sebagai pemain terbaik sepanjang masa masih layak diperdebatkan. Terlebih Messi kini berada di jalur positif yang didukung dua mantan rekan setimnya di Barcelona, Jordi Alba dan Sergio Busquets.

Sementara Ronaldo makin berambisi mengukir rekor barunya setelah Sadio Mane resmi gabung Al Nassr. Kehadiran mane diharapkan bisa memanjakan Ronaldo.



(jal)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER