Timnas Indonesia U-23 Memburu Sejarah, Jangan Lagi Pemain Ditahan

Hingga kini PSSI belum merilis daftar pemain yang akan dipanggil. Kemungkinan besar pemain-pemain Timnas Indonesia U-23 akan berkumpul pada awal September.

Mengacu jadwal yang telah dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB) pertandingan kompetisi akan jeda setelah 3 September. Artinya pula kemungkinan pemain dikumpulkan mulai tanggal 4.

Adapun Indonesia U-23 akan melakoni pertandingan pertama Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 pada 9 September. Dengan kata lain ada waktu empat hari bagi Shin Tae Yong untuk melakukan persiapan.

Sejatinya bila bisa dikumpulkan lebih cepat akan lebih baik. Misalnya pemain yang klubnya telah bertanding, baik pada tanggal 1 atau 2 September, bisa langsung bergabung ke Timnas.

Ini krusial sebab STY harus mengumpulkan pemain untuk uji coba Timnas Indonesia senior. Dalam kalender FIFA Matchday ini Timnas Indonesia akan melawan Turkmenistan pada 8 September.

Pemain-pemain seperti Rizky Ridho, Witan Sulaeman, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, atau Elkan Baggott yang merupakan langganan Timnas Indonesia, bisa dimainkan juga untuk kualifikasi.

Meski pertandingan uji coba melawan Turkmenistan juga penting, utamanya untuk menaikkan ranking FIFA, kualifikasi Piala Asia U-23 jauh lebih penting secara target untuk digapai.

Artinya pula PSSI harus bisa melobi klub agar segera melepas pemainnya ke pemusatan latihan. Jangan ada lagi tarik ulur soal pemanggilan ini, karena klub tak berhak lagi menahan pemain mengingat agenda-agenda di depan mata masuk kalender FIFA.

KMSK Deinze misalnya, klub Marselino, bertanding pada 2 September. Artinya pula Marselino bisa terbang pada tanggal 3. Mantan pemain Persebaya ini juga sudah pulih dari cedera.

Begitu pula dengan Baggott yang membela Gillingham FC di Liga Inggris. Ipswich Town bertanding pada 2 September sebelum kalender internasional sehingga bisa gabung pada 4 September.

Soal apakah pemain seperti Ridho atau Baggott diprioritaskan untuk U-23 atau Timnas senior, itu wilayah Shin Tae Yong. Pelatih asal Korea Selatan ini niscaya sudah punya rancangan untuk mencapai target.