Problem Baru MotoGP India: Warga Lokal Tidur di Paddock Sirkuit

Setelah beragam masalah muncul jelang penyelenggaraan MotoGP India, ada lagi laporan mengenai kantor-kantor tim MotoGP di Sirkuit Buddh yang dijadikan tempat bermalam warga lokal.

MotoGP India bertabur cerita. Usai kendala visa, permasalahan pengangkutan barang, biaya akomodasi yang selangit, hingga ongkos sewa motor yang membubung, kini muncul lagi permasalahan di Sirkuit Buddh.

Lintasan balap di daerah Dankaur, Uttar Pradesh, tersebut ternyata tidak steril jelang pelaksanaan MotoGP pertama di negara Asia Selatan itu.

Pihak Dorna selaku operator MotoGP dan IRTA (International Road racing Team Association) yang merupakan organisasi dari tim-tim MotoGP mengingatkan agar seluruh tim berhati-hati ketika berada di area ruang kantor, ruang ganti, dan ruang istirahat yang berada di paddock Sirkuit Buddh.

"Ada orang-orang India yang menggunakan ruangan itu untuk bermalam," kata seorang manajer tim MotoGP dikutip dari Speedweek. 

"Penyelenggaraan dari Grand Prix ini [India] sejauh ini benar-benar kacau," lanjutnya.

Sosok yang sama juga melontarkan kritik kepada Dorna mengenai permasalahan keterlambatan visa yang dialami mayoritas tim peserta.

"Dorna benar-benar tidak menaruh perhatian kepada birokrasi India yang rumit. Dan kami terkejut Dorna lepas tangan dengan masalah visa dan masalah pajak," ungkapnya.

Kini beberapa permasalahan visa sudah beres. Beberapa pembalap dan kru yang semula tidak mendapat visa sudah bisa berangkat dan mengunggah kabar terkini di media sosial. Di sisi lain masih ada tim yang harap-harap cemas akan kelengkapan anggotanya lantaran masih terganjal persoalan visa yang tak kunjung keluar.

Birokrasi di India pernah menjadi ganjalan dalam penyelenggaraan balap Formula 1 di sirkuit yang sama pada 2011-2013. Speedweek menyebut permasalahan tersebut menjadi salah satu masalah yang membuat balap jet darat dan balap motor Superbike tidak pernah menggelar balapan lagi di India.

[Gambas:Video CNN]