Jakarta, CNN Indonesia --
Timnas Indonesia U-24 akan bentrok dengan Taiwan dalam laga kedua Grup F Asian Games 2023 pada Kamis (21/9) sore. Berikut lima fakta jelang Indonesia vs Taiwan.
Pada laga pertama Asian Games 2023, Selasa (19/9), Indonesia menang 2-0 atas Kirgistan. Pada hari sama Taiwan takluk dari Korea Utara 0-2. Ini jadi isyarat Timnas Indonesia U-24 bisa meraih kemenangan atas Taiwan.
Namun demikian tidak ada jaminan tim asuhan Indra Sjafri ini bisa memetik kemenangan. Taiwan boleh saja dianggap tim terlemah Grup F, tetapi potensi membuat kejutan tetap ada.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut lima fakta jelang duel Timnas Indonesia U-24 vs Taiwan di Asian Games 2023 yang akan berlangsung di Stadion Zhejiang Normal University East, Jinhua, mulai pukul 15.00 WIB.
1. Indonesia cuma 20 pemain
Timnas Indonesia U-24 hanya berkekuatan 20 pemain untuk tampil di Asian Games 2023. Sejatinya Indonesia mendaftarkan 22 pemain, tetapi dua pemain berhalangan hadir pada fase terakhir.
Beckham Putra Nugraha mengalami cedera dan proses penyembuhannya masih cukup panjang. Satu pemain lainnya Ramadhan Sananta tak dilepas klubnya, Persis Solo, karena krisis pemain.
Sudah hanya diperkuat 20 pemain, hanya ada satu pemain senior. Sejatinya ada kuota dua pemain senior, tetapi tidak bisa dipenuhi PSSI sebab mayoritas pemain yang dipanggil tidak dilepas klub.
2. Head to head berpihak
Sejauh ini Timnas Indonesia U-23 sudah lima kali berhadapan dengan Taiwan di berbagai ajang kompetisi. Dari lima pertandingan tersebut, Garuda Muda menang empat kali dan satu kali kalah.
Duel terakhir antara Indonesia versus Taiwan tercipta dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Tidak tanggung-tanggung Indonesia menang dengan skor mencolok 9-0 di Stadion Manahan Solo.
Hasil pertemuan ini memang tak bisa menjadi ukuran, tetapi ini bisa jadi gambaran. Saat ini sepak bola Indonesia jauh lebih baik dibanding Taiwan, yang itu terlihat dalam pertemuan di Solo.
Bersambung ke halaman kedua >>>
3. Diisi atlet-atlet Universitas
Taiwan yang akan dihadapi Rizky Ridho dan kawan-kawan dalam Asian Games 2023 tidak sama dengan skuad di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Hanya ada beberapa pemain yang masih dipanggil.
Dari 21 pemain yang dibawa ke Hangzhou, hanya dua saja yang merasakan kekalahan telak dari Timnas Indonesia U-23 di Stadion Manahan. Tak hanya pemain, tetapi pelatihnya juga berbeda.
Taiwan masih banyak membawa pemain-pemain universitas untuk tampil di Asian Games 2023. Bedanya kini lebih banyak dihuni sosok profesional. Saat ini ada delapan pemain dari kampus dan 13 pemain dari klub.
4. Dua kali dapat emas
Taiwan saat masih bernama Republik of China dan belum independen, dua kali meraih medali emas Asian Games. Dua medali emas itu diraih dalam edisi 1954 dan 1958. Ini pencapaian yang belum bisa diulang.
Bahkan Taiwan sempat lama absen dari Asian Games. Mereka tak berpartisipasi dalam cabang olahraga selama 12 edisi, yakni pada 1970-2014. Taiwan baru ambil bagian mulai edisi 2018.
Dalam satu edisi terakhir atau ketika ajang ini khusus untuk pemain U-23, Taiwan belum pernah mencetak gol. Pada 2018 gawang Taiwan 10 kali kebobolan dan akhirnya menjadi juru kunci fase grup.
[Gambas:Video CNN]
5. Mantan pemain timnas futsal
Pelatih timnas Taiwan U-24 Tseng Tai In sudah tak asing dengan sepak bola. Sejak belia Tai In sudah bergelut dengan sepak bola hingga akhirnya menjadi atlet, termasuk masuk timnas Taiwan.
Tai In mulai membela Taiwan U-23 pada 2003-2004. Pada tahun yang sama pria 41 tahun ini juga menjadi bagian timnas Taiwan. Namun, di tahun yang sama Tai In juga menjadi atlet timnas futsal Taiwan.
Ini bukan hal tabu di Taiwan, termasuk beberapa belahan dunia lain. Hal seperti ini dilakukan karena kesulitan mencari pemain. Adapun karier kepelatihan Tai In masih terbilang hijau.