ANALISIS

Lawan Galatasaray, MU Masih Berharap Semua Indah pada Waktunya

Nova Arifianto | CNN Indonesia
Selasa, 03 Okt 2023 07:50 WIB
MU membutuhkan hasil positif saat menghadapi Galatasaray guna mengubur skor-skor kekalahan yang lalu.
Galatasaray punya skuad yang tak bisa dianggap remeh MU. (REUTERS/DILARA SENKAYA)

Selain masalah produktivitas gol, data kebobolan 16 gol dari sembilan pertandingan di semua kompetisi menunjukkan ada hal yang tak beres di belakang.

Onana sudah kadung dicap sebagai kambing hitam atas beberapa bola yang bersarang di gawang Setan Merah, namun di luar kesalahan kiper Kamerun tersebut ada pula faktor kinerja lini pertahanan yang bisa diperdaya lawan.

Gaya main MU pun disebut-sebut menjadi makanan empuk lawan yang memilih agresif saat menghadapi mantan penguasa Liga Inggris tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal non-teknis lain yang menghantui MU adalah nama besar klub. Ekspektasi akan kesuksesan terus datang, seolah tak peduli tim sedang dalam masa pembentukan dan masih rentan goyah.

Permainan lambat MU bisa jadi masalah jika menghadapi Galatasary yang kini diperkuat beberapa nama dengan kapasitas bisa merepotkan lawan seperti Mauro Icardi, Wilfried Zaha, Dries Mertens, Lucas Torreira, Davinson Sanchez, dan Karem Demirbay. Belum lagi bila Hakim Ziyech dinyatakan fit dan bisa tampil.

Permainan Galatasaray pun cenderung lebih matang dan kukuh pada musim ini. Sejak awal musim, Galatasaray sudah bermain 14 kali dan tidak pernah kalah dengan perincian 11 menang dan tiga kali imbang.

Untuk urusan gol, skuad Aslanlar juga hampir selalu membobol gawang lawan di setiap laga. Meski lawan-lawan Galatasaray sebelumnya tidak bisa dibandingkan secara apple to apple dengan MU, catatan tersebut pantas membuat MU waswas.

Pada masa lalu, MU sudah merasakan tekanan Galatasaray yang tercatat pernah meraih hasil positif ketika bertemu dengan klub yang bermarkas di Stadion Old Trafford tersebut.

Pertandingan melawan Galatasaray tentu menghadirkan beban bagi MU yang ingin bangkit dari keterpurukan. Seandainya bisa menang maka ekspektasi melihat kemenangan jadi hal yang reguler bukan tak mungkin jadi kenyataan. Sebaliknya jika kalah, MU tentu tak akan habis berharap semua akan indah pada waktunya.

(sry)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER