Timnas Indonesia Gebuk Brunei 6-0
Timnas Indonesia menang telak 6-0 Brunei Darussalam dalam leg pertama playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia menang telak 6-0 atas Brunei Darussalam dalam duel playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion GBK, Kamis (12/10).
Timnas Indonesia menang telak 6-0 Brunei Darussalam dalam leg pertama playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026.
![]() |
Dimas Drajad hattrick lewat gol pada menit ke-90+2.
Dimas lebih dulu mengecoh dua pemain belakang Brunei sebelum menempatkan bola di sisi kanan gawang yang tidak bisa dijangkau Haimie.
Terjadi kemelut di kotak penalti Brunei pada menit ke-90+1. Akan tetapi Dimas Drajad dan Egy Maulana rebutan bola. Peluang gol Indonesia hilang.
Bola akhirnya ditendang Witan Sulaeman dari luar kotak penalti yang bisa ditangkap kiper Haimie.
Egy Maulana Vikri hampir blunder lantaran terlalu lama menunggu bola. Bola akhirnya direbut pemain Brunei dan melakukan serangan balik.
Beruntun masih ada Rizky Ridho di belakang yang langsung membuang bola pada menit ke-87.
Shayne Pattynama terlihat terpincang-pincang usai menyundul bola hasil umpan silang Sandy Walsh pada menit ke-83.
Apakah Shayne cedera..?
![]() Haimie Nyaring buat penyelamatan pentingm namun kebobolan banyak. |
Kiper Haimie Nyaring membuat penyelamatan gemilang pada menit ke-80 dengan menepis sundulan Ramadhan Sananta usai memanfaatkan umpan silang Egy Maulana Vikri.
Pelatih Shin Tae Yong kembali membuat perubahan taktik dengan memainkan Shayne Pattynama dan Egy Maulana Vikri pada menit ke-72 menggantikan Pratama Arhan serta Saddil Ramdani.
![]() |
Dimas Drajad mencetak gol kedua dalam pertandingan ini yang membawa Indonesia unggul 5-0 atas Brunei pada menit ke-71.
Umpan silang yang apik dari Saddil Ramdani dari sisi kanan dimanfaatkan dengan baik oleh Dimas. Sundulan Dimas ke sisi kiri gawang Brunei tidak bisa dijangkau kiper Haimie.
![]() |
Ramadhan Sananta mencetak gol kedua dalam pertandingan ini yang membuat Indonesia unggul 4-0 pada menit ke-67.
Gol itu bermula dari tendangan Ricky Kambuaya dari luar kotak penalti. Tendangan Kambuaya membentur pemain belakang Brunei lebih dulu.
Bola liar yang sedikir melambung kemudian disambar Sananta dengan sundulan yang menjadi gol.
Presiden Joko Widodo berselebrasi usai Ramadhan Sananta mencetak gol pada menit ke-62.
Setelah mengangkat kedua tangan, Presiden Jokowi menunjukkan gestur tiga jari, yang berarti tiga gol untuk Indonesia.
![]() |
Timnas Indonesia unggul 3-0 melalui tendangan penalti Ramadhan Sananta pada menit ke-62.
Sananta melepaskan tembakan mendatar ke sisi kanan. Bola bisa terbaca kiper Haimie Nyaring.
Akan tetapi bola tetap masuk ke gawang.
Indonesia mendapat peluang menambah gol setelah mendapatkan penalti pada menit ke-61.
Penalti itu didapat usai Sandy Walsh dijegal M Nazhan Zulkifle.
Ricky Kambuaya benar-benar memberikan perubahan dalam serangan Indonesia. Ricky jadi salah satu opsi Indonesia dalam melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Tendangan Ricky pada menit ke-60 membentur bek Brunei, hanya menghasilkan sepak pojok.
![]() Ramadhan Sananta masuk menggantikan Hokky Caraka. |
Tim Merah Putih menambah kekuatan di lini depan dengan memainkan M Ramadhan Sananta yang menggantikan Hokky Caraka pada menit ke-58.
Timnas Indonesia melakukan pergantian pemain demi mengubah taktik permainan. Marc Klok dan Dendy Sulistyawan keluar, digantikan Ricky kambuaya dan Witan Sulaeman pada awal babak kedua.
Beberapa pemain Indonesia melakukan salah operan pada awal babak kedua. Akibatnya peluang Indonesia terhambat.
Brunei pun bisa segera kembali ke posisi bertahan dengan baik.
![]() Peluang Hokky Caraka digagalkan kiper Brunei. |
Timnas Indonesia langsung mendapatkan peluang pada menit ke-46. Akan tetapi tendangan Hokky Caraka dari dalam kotak penalti bisa ditepis Haimie Nyaring.
Timnas Indonesia melakukan kickoff babak kedua.
Timnas Indonesia unggul 2-0 atas Brunei pada babak pertama melalui gol yang dicetak Dimas Drajad pada menit keenam dan Rizky Ridho (11').
Dendy Sulistyawan terlihat menunjukkan gestur protes karena operan daerah yang diberikan Arhan dari sisi kiri terlalu deras dan dalam. Dendy kesulitan menjangkau bola itu yang lebih dulu keluar lapangan saat menit injury time.
Sepanjang babak pertama, Indonesia beberapa kali mendapatkan momen lemparan ke dalam melalui 'lemparan maut' Pratama Arhan.
Akan tetapi taktik yang kerap membuahkan gol bagi Indonesia itu tidak mempan untuk Brunei.
Tim tamu selalu bisa membuang bola sekaligus menghilangkan peluang gol Indonesia.
Kreativitas lebih baik dalam menyerang dibutuhkan Timnas Indonesia pada situasi saat ini, ketika mengalami kebuntuan akibat rapatnya pertahanan Brunei.
Sejumlah percobaan lewat umpan silang dari kedua sisi dan juga tekanan dari sektor tengah terus mengalami kebuntuan.
Guna menambah gol, Tim Merah Putih perlu memiliki serangan yang lebih bervariasi.
Kapten Brunei Hendra Azam terlihat mengalami kram sehingga terduduk di lapangan pada menit ke-38.
Usai dapat perawatan, Azam di bawah ke luar lapanga. Brunei bermain dengan 10 orang, situasi ini jadi keuntungan bagi Indonesia.
Tertinggal 0-2 tidak membuat Brunei ciut nyali. Brunei menepati janji memberikan kesulitan kepada Indonesia.
Pada menit ke-34 Brunei mendapatkan peluang menembak dari luar kotak penalti, tapi bisa diblok lini pertahanan Skuad Garuda.
Timnas Indonesia sedikit frustrasi dalam upaya menambah gol pada babak pertama. Brunei menerapkan pertahanan kompak dengan menumpuk sejumlah pemain di garis pertahanan.
Hasilnya, umpan-umpan silang Indonesia baik lewat 'jalur' bawah maupun atas bisa dipatahkan Brunei.
Puncak frustrasi Indonesia saat Marc Klok melepaskan tendangan dari luar kotak penalti pada menit ke-32, namun bolanya jauh dari gawang Brunei.
Brunei memiliki peluang mencetak gol balasan melalui tendangan bebas pada menit ke-27. Tetapi tendangan itu masih membentur tembok Indonesia dan hanya menghasilkan sepak pojok.
![]() Tendangan Asnawi Mangkualam ditangkap kiper Haimie. |
Percobaan tembakan dilakukan Asnawi Mangkualam pada menit ke-25. Asnawi melepaskan tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti setelah melihat rapatnya pertahanan Brunei.
Hanya saja bola tendangan Asnawi bisa ditangkap kiper Nyaring. Hal itu dilakukan lantaran Indonesia kesulitan menembus pertahanan Brunei lewat bola-bola pendek.
Skuad Garuda masih memiliki pekerjaan rumah pada babak kedua. Dalam beberapa momen Indonesia terlihat terlambat dalam membuka ruang ketika transisi dari menyerang ke bertahan.
Keterlambatan tersebut membuat momentum serangan hilang.
![]() Rizky Ridho tampil solid bersama Elkan Baggott, Asnawi dan Arhan. |
Sampai dengan pertandingan berjalan 21 menit, lini pertahanan Timnas Indonesia yang diisi Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Pratama Arhan tampil mantap.
Imbasnya serangan Brunei seperti tersumbat. Brunei belum mencatatkan tembakan ke gawang Indonesia yang dijaga Nadeo Argawinata.
Sektor kiri yang ditempati Pratama Arhan jadi 'poros' serangan Timnas Indonesia.
Tim Merah Putih kerap menekan Brunei dari sisi kiri, ketimbang sisi kanan yang memiliki Asnawi Mangkualam dan Saddil Ramdani.