Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino meminta maaf kepada Pep Guardiola dan wasit Anthony Taylor setelah memaki sang pengadil begitu laga lawan Manchester City berakhir di Stamford Bridge, London, Minggu (12/11).
Pochettino terekam mengeluarkan kata-kata kasar kepada korps baju hitam. Juru racik formasi The Blues itu berang karena keputusan Anthony Taylor yang dianggapnya merugikan buat timnya.
Laga sengit antara Chelsea vs Man City berakhir dengan skor imbang 4-4. Sebelum laga usai, Chelsea terlihat mendapatkan peluang terakhir untuk mencetak kemenangan tetapi Taylor justru langsung meniup peluit panjang tanda laga usai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan itu membuat Pochettino naik pitam dan langsung berjalan ke tengah lapangan untuk menghampiri Taylor tanpa berjabat tangan dengan Guardiola.
Dilansir dari Daily Mail, Guardiola tak memungkiri telah melampaui batas. Oleh karena itu, mantan pelatih Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain itu meminta maaf kepada wasit dan Guardiola.
"Saya harus meminta maaf kepada Anthony, wasit dan wasit serta wasit keempat. Pada momen itu, saya merasa Raheem [Sterling] bisa terus melaju dan mencetak gol kelima," ujarnya.
"Saya pantas diberikan kartu kuning karena saya melewati batas. Ini bukan sebuah potret yang bagus buat saya dan sepak bola, perilaku semacam ini. Saya ingin meminta maaf kepadanya [Guardiola] karena di momen ini saya tidak melihatnya" ia melanjutkan.
Merespons hal ini, Guardiola mengungkapkan apa yang dilakukan Pochettino dengan tidak menyalaminya setelah pertandingan bukan suatu masalah.
"Tidak masalah. Emosi, itu kadang terjadi. Benar-benar tak masalah," katanya.