Rian, sapaan akrab, Rachmat Irianto, berpeluang besar dimainkan di laga nanti. Ini seiring performa yang mengecewakan dari Ricky Kambuaya saat kalah dari Irak.
Kemampuan defensif yang lebih baik dari Rian akan memberikan rasa tenang buat pemain di lini kedua lainnya. Khususnya Klok yang akan lebih banyak berperan sebagai gelandang box to box.
Rian akan jadi filter terakhir sebelum pemain Filipina masuk ke pertahanan Timnas Indonesia. Dengan determinasi dan agresivitasnya, pemain Persib Bandung itu akan memegang peran sentral dalam permainan tim Merah Putih.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kinerja Jord Amat saat Timnas Indonesia kalah dari Irak terbilang negatif. Jordi gagal memastikan pertahanan tampil solid untuk bisa menyulitkan pemain depan Irak.
Pemain naturalisasi berdarah Spanyol ini juga membuat satu gol bunuh diri. Peran Jordi sebagai pemain hybrid juga tak maksimal.
Performa buruk itu mesti segera dilupakan Jordi. Kemampuannya mengorganisasi pertahanan juga bakal diuji saat melawan Filipina.
Saddil layak diberikan kesempatan bermain sejak menit pertama. Ini setelah impresi positif yang diperlihatkan pemain Sabah FC itu saat melawan Irak.
Masuk dari bangku cadangan, Saddil bisa memberikan warna yang berbeda dalam permainan Timnas Indonesia. Tekanan yang diberikan Saddil di sektor kanan dan Struick di sektor kiri akan penting dalam upaya anak asuh Shin Tae Yong meraih kemenangan di markas Filipina.
Saddil juga punya kemampuan memberikan kejutan lewat tendangan jarak jauh. Selain itu, pemain berusia 24 itu memiliki kemampuan tendangan bebas yang juga bagus.
(jal/rhr)