Kapten Australia Sempat Kepikiran Adu Penalti Lawan Indonesia

CNN Indonesia
Senin, 29 Jan 2024 15:17 WIB
Kapten Australia Matt Ryan mengaku sempat kepikiran duel lawan Timnas Indonesia bakal berakhir dengan adu penalti di babak 16 besar Piala Asia 2023.
Kapten Australia Matt Ryan puji penampilan Indonesia. (REUTERS/THAIER AL-SUDANI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kapten Australia Matt Ryan mengaku sempat kepikiran duel lawan Timnas Indonesia bakal berakhir dengan adu penalti di babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim bin Hamad, Minggu (28/1).

Akan tetapi Australia tampil trengginas dengan melibas Indonesia 4-0 lewat gol bunuh diri Elkan Baggott (12'), Martin Boyle (45'), Craig Goodwin (89'), dan Harry Souttar (90+1').

Kemenangan atas Indonesia membuat Australia melanjutkan tren clean sheet dengan tidak kebobolan dalam tiga laga dari empat pertandingan di Piala Asia 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berada dalam mode turnamen, dan yang paling penting adalah menang dan bertahan. Menjaga clean sheet sangat membantu dalam mencapai hal itu," kata Ryan dikutip dari situs resmi FFA.

"Skenario terburuk, menyelesaikan pertandingan dengan skor 0-0 lewat clean sheet. Namun dengan bakat dan kualitas yang kami miliki, kami selalu mendukung diri kami sendiri untuk menciptakan peluang dan memanfaatkan peluang," ucap Ryan menambahkan.

Dalam kesempatan itu, kiper klub Belanda AZ Alkmaar itu juga memberikan pujian kepada Timnas Indonesia yang memberikan mereka kesulitan dalam laga tersebut, khususnya di babak pertama.

Di mata Ryan sepak bola tidak semudah yang orang-orang omongkan, termasuk saat melawan tim yang dianggap lemah. Pada Piala Asia 2019, Australia hanya menang 1-0 atas Uni Emirat Arab.

"Ketika berada di sini, dan kami adalah pesepakbola profesional, dan kami menghadapi tim lain yang jelas-jelas berusaha melakukan segala yang mereka bisa untuk memenangkan pertandingan, itu tidaklah mudah," tutur Ryan.

"Kami menghadapi tantangan malam ini dengan segala hormat kepada Indonesia; mereka memberikan celah yang bagus, dan mereka memberi kami masalah. Namun kami menemukan cara untuk menyelesaikan pekerjaan itu. Dan itu adalah keahlian tersendiri. Saya rasa kami masih mengalami banyak kemajuan, dan menurut saya itu merupakan pertanda baik untuk ke depannya," ujar kiper 31 tahun itu melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]



(sry/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER