Pelatih Thailand Masatada Ishii enggan membandingkan anak asuhnya dengan Indonesia soal kiprah kedua tim di Piala Asia 2023.
Thailand dan Indonesia jadi dua wakil Asia Tenggara yang bisa lolos ke babak 16 besar. Namun, langkah kedua tim langsung terhenti karena dikalahkan oleh lawan masing-masing.
Timnas Indonesia takluk 0-4 dari Australia. Sedangkan Thailand menyerah 1-2 dari Uzbekistan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil ini membuat wakil ASEAN habis di Piala Asia 2023. Setelah kekalahan itu, Ishii enggan bicara soal Thailand atau Indonesia yang jadi wakil terbaik ASEAN di Piala Asia 2023.
"Tidak ada, dalam hal ini untuk berpikir membandingkan tim kami dengan Indonesia bahwa kami nomor satu di ASEAN," ujarnya dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan.
"Kami coba melihat tim kami sendiri dan mengembangkan apa yang harus kami lakukan. Sulit untuk mengatakan karena karena kami tidak ingin membandingkan. Meskipun hasilnya berbeda [di babak 16 besar] bukan itu yang kami lihat," ia melanjutkan.
Pelatih yang menggantikan posisi Alexandre 'Mano' Polking itu mengatakan tidak ada alasan buat dirinya untuk membandingkan The War Elephants dengan pencapaian yang dibuat sesama wakil ASEAN di Piala Asia 2023.
"Kami fokus kepada tim kami sendiri dan tidak alasan untuk membandingkan dengan tim lain, baik itu saat bermain bagus atau buruk," katanya.